Adi adalah seorang winery yang memiliki indra perasa yang kuat. Ia juga sangat tertarik dengan resep es krim Zangrandi dan ingin belajar langsung dari Roberto.
Pada 1960, Roberto menjual toko es krimnya kepada Adi Tanumulia. Adi pun meneruskan usaha es krim Zangrandi dengan tetap menjaga kualitas dan cita rasa aslinya.
Adi juga mengembangkan variasi rasa es krim yang lebih banyak dan sesuai dengan selera masyarakat Indonesia.
Felix adalah cucu dari Adi Tanumulia, orang Indonesia pertama yang membeli usaha es krim Zangrandi dari Roberto pada 1960.
Pada 1960, Zangrandi dan seluruh keluarganya pulang ke Italia. Toko dan resep es krimnya dibeli dan berpindah tangan ke Adi Tanumulia, warga lokal yang juga merupakan sahabatnya.
Baca juga: Ceker Ayam Ridho, Jajanan Khas Medan yang Sudah Ada Sejak 1960
Namanya diganti menjadi Graha Es Krim Zangrandi. Meski begitu, rasa es krimnya masih dipertahankan.
”Roberto Zangrandi ini kan di tahun 1960 memutuskan untuk kembali ke negaranya. Sehingga Zangrandi ini diperjualbelikan ke Adi Tanumulia. Jadi Adi Tanumulia itu kebetulan adalah opa saya,” jelas Felix.
Sejak saat itulah, Es Krim Zangrandi dikelola oleh keluarga Tanumulia secara turun-temurun.
Felix mengatakan bahwa ia adalah salah satu dari 14 cucu Adi yang terlibat dalam bisnis ini. Ia mengaku bangga bisa meneruskan warisan keluarganya.
“Jadi ini sebenarnya bisnis keluarga besar. Jadi anak Adi Tanumulia ini ada 7, ada cucu 14. Nah saya ini salah satu cucunya. Nah di situ, Adi Tanumulia membeli di tahun 1930-an. Sejak saat itu dipegang oleh orang Indonesia dan dikembangkan secara turun menurun sampai sekarang,” ujar Felix.
Meski sudah berganti pemilik, Es Krim Zangrandi tetap mempertahankan resep, cara pembuatan, dan mesin es krim asli dari Roberto.
Baca juga: Cerita di Balik Legendarisnya Kopi Es Tak Kie, Berdiri Sejak Tahun 1927
Felix mengatakan, hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan cita rasa es krim yang sudah melegenda.
”Untuk segi resep diwariskan juga ke kami. Sebenarnya pada saat beralih kepemilikan, kami masih menggunakan bahan-bahan yang sama. Jadi resep pun juga masih sama, cara bikin pun juga masih sama, bahkan mesinnya pun sebenarnya kita masih ada dari tahun yang udah lama banget gitu ya,” ungkap Felix.
Felix menambahkan, Es Krim Zangrandi selalu menggunakan bahan-bahan alami untuk membuat adonan es krimnya, seperti gula pasir dan susu sapi.
Ia mengklaim bahwa hal ini membuat es krimnya lebih sehat dan nikmat daripada es krim lain yang menggunakan pemanis buatan atau krimer.
”Jadi itulah kenapa ya kita masih mempertahankan banget style-nya itu dari dulu sampai sekarang,” tutur Felix.