Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor
KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Situbondo Provinsi Jawa Timur membuka seleksi calon bupati dan wakil bupati untuk periode 2024-2029.
Sekretaris DPC PPP Kabupaten Situbondo, Arifin, menyatakan partainya memiliki 9 kursi di DPRD setelah diumumkan secara resmi oleh KPU Situbondo.
Jumlah tersebut membuat PPP boleh mencalonkan secara mandiri pada Pilkada 2024.
Baca juga: Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar
"Kami memiliki kursi 9 dan bisa mencalonkan secara mandiri calon bupati dan wakil bupati, untuk sementara yang mencalonkan diri bacabup dan bacawabup ke partai kami ada 4 orang," kata Arifin, Rabu (15/5/2024).
Keempat orang tersebut yakni Bupati Situbondo Karna Suswandi, Wakil Bupati Situbondo Kroirani, Mantan Rektor Universitas Abdurahman Saleh, Karnadi dan Saiful Bahri dari LSM.
"Dari empat calon ini masih kami runding ketika menjelang pilkada siapa yang akan kami usung, cabup 2 orang dan cawabup 2 orang," katanya.
Arifin juga menyatakan kondisi politik di Kabupaten Situbondo masih dinamis. Pihaknya masih melakukan penjaringan untuk mencari yang terbaik menghadapi Pilkada 2024.
"Sejauh ini tokoh yang daftar bukan dari internal PPP," ucapnya.
Baca juga: Klaim Didukung Partai Pemenang Pemilu, Rio Optimistis Maju Bacabup Pilkada Situbondo
Mantan Rektor Universitas Abdurahman Saleh, Karnadi menyatakan, dirinya berinisiatif mengambil formulir calon bupati Kabupaten Situbondo untuk kebaikan bersama.
"Minggu kemarin saya mendaftarkan diri menjadi bacabup dari PPP ditemani sejumlah tokoh," ucapnya.
Dirinya mengambil formulir pencalonan di Pilkada 2024 untuk suatu perubahan. Terutama dari segi sumber daya manusia, ekonomi, dan pendidikan yang lebih baik.
"Visi misi saya yakni untuk SDM yang baik terutama dari segi pendidikan yang merata dan saya mendapat dukungan dari tokoh-tokoh Besuki untuk maju di Pilbub Situbondo tahun ini," katanya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang
