Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Seorang Pemuda Tewas Dikeroyok di Tengah Jalanan Sidoarjo

Kompas.com - 03/04/2024, 15:06 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Aparat kepolisian mengungkapkan kronologi tewasnya AM (17), warga Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, yang ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Pahlawan, Minggu (10/3/2024) dini hari.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing mengatakan, peristiwa itu bermula ketika AM dan temannya, MLH (20), warga Taman, Sidoarjo, ikut kopi darat komunitas di Krian, Sabtu (9/3/2024).

"Mereka ikut konvoi sepeda motor dengan komunitas lain yang bergerak dari Gresik ke Surabaya," kata Christian, di Mapolresta Sidoarjo, Selasa (2/4/2024).

Baca juga: 7 Pelaku Pengeroyokan hingga Korban Tewas dan Luka Berat di Sidoarjo Ditangkap

Namun, mereka mengurungkan konvoi tersebut dan langsung putar balik ke arah Sepanjang. Selanjutnya, korban melintas di Jalan Waru hingga menuju ke arah Sidoarjo kembali.

"Korban melintasi Jalan KH Mukmin menuju Jalan Diponegoro, tepat di atas jembatan sudah ada kelompok pelaku yang mengendarai motor," jelasnya.

Rombongan pelaku pun meneriaki korban dan meminta agar segera menghentikan kendaraannya. Hal tersebut karena AM menggunakan kaos bertuliskan nama komunitasnya.

"Karena takut korban yang membonceng MLH memacu kendaraannya menuju Jalan Pahlawan, sedangkan teman korban yang berada di belakangnya langsung belok arah," ujar dia.

Korban dan MLH yang terus dikejar oleh kelompok pelaku pun terjatuh di sekitar Jalan Pahlawan. Akhirnya, keduanya langsung mendapatkan tindakan kekerasan dari kelompok pelaku.

"Korban AM meninggal dunia di tempat kejadian. Hasil autopsi menyimpulkan, kematian akibat kekerasan tampul pada wajah yang menyebabkan patah tulang tengkorak dan perdarahan otak," ucapnya.

"Korban MLH luka lecet pada bibir, hidung, tangan kanan, telapak kaki kanan, lalu patah tulang terbuka lengan bawah di tangan kiri, patah tulang tertutup pada paha kanan," tambahnya.

Lebih lanjut, Polresta Sidoarjo akhirnya menetapkan sebanyak tujuh pelaku terkait perkara pengeroyokan hingga menyebabkan korban meninggal dunia dan luka berat tersebut.

Christian mengungkapkan, pelaku tersebut adalah, MS (17) asal Beji, Pasuran, dan AA (18), warga Sedati, Sidoarjo. Kedua tersangka itulah yang menyebabkan korban AM meninggal dunia.

"MS menendang AM sampai terjatuh ke aspal dan memukul korban menggunakan alat ruyung lima kali," katanya.

Selanjutnya, kata Christian, kelima tersangka yang ditangkap lainya berinisial BA (18), RA (21), BR (16), HE (15), dan MR (17). Para pemuda tersebut tercatat sebagai warga Porong, Sidoarjo.

"Tersangka BA memukul korban (MLH) empat kali pakai ruyung, RA menendang punggung dua kali, BR memukul kepala korban satu kali, HE menendang perut sekali, dan MR memukul kepala tiga kali," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Surabaya
Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Surabaya
Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com