SIDOARJO, KOMPAS.com - Aparat kepolisian menangkap pria pembunuh kasir minimarket di Desa Semambung, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (31/3/2024) malam.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Christian Tobing mengatakan, pelaku pembunuh kasir tersebut yakni Prayogo (21), yang kesehariannya tinggal di tempat kos sekitar lokasi kejadian.
"Pelaku (pembunuhan) sudah ditangkap, tertangkapnya juga cepat enggak sampai lima jam (setelah penemuan jenazah)," kata Christian di Mapolresta Sidoarjo, Selasa (2/4/2024).
Baca juga: Kasir Minimarket di Sidoarjo yang Tewas Ternyata Korban Perampokan
Christian menjelaskan, penangkapan berawal ketika polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di minimarket lokasi ditemukannya korban YM (22) yang merupakan warga Desa Wayang Dukuh Mutih, Pulung, Ponorogo.
"Akhirnya penyidik berhasil mengamankan pelaku yang saat itu sedang mengamati kegiatan olah TKP dan membaur dengan masyarakat," jelasnya.
Baca juga: Kasir Minimarket di Sidoarjo Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh
Kemudian, petugas langsung meminta kepada pelaku untuk diantarkan ke tempat kosnya.
Selajutnya, polisi menemukan sejumlah uang yang diambil oleh tersangka setelah keluar dari minimarket.
"Setelah dilakukan penggeledahan di kamar kosnya yang terletak di dekat tempat kejadian, ditemukan barang bukti uang sejumlah Rp 4.995.000 yang merupakan hasil pencurian," ujar dia.
Christian mengungkapkan, petugas menemukan ponsel milik korban, jaket, celana pendek yang digunakan pelaku, serta pisau yang sempat dibawa tersangka ketika beraksi.
Setelah membunuh kasir, tersangka kembali lagi ke lokasi minimarket untuk melihat penyidik melakukan proses olah TKP.
"Setelah kejadian pelaku kembali lagi ke TKP agar tidak disangka melakukan perbuatan (pembunuhan) tersebut. Namun, kemudian pelaku tetap dapat diamankan," ucapnya.
Atas tindakannya itu, tersangka dijerat Pasal 365 ayat (3) KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan matinya orang. Dia terancam hukuman penjara paling lama 15 tahun.
Baca juga: Kisah Kasir Bank di Blitar Buron 3 Tahun, Hidup Berpindah-pindah dan Buka Usaha Kuliner
Diberitakan sebelumnya, peristiwa pembunuhan tersebut diketahui lantaran penjaga minimarket berinisial YM (22), warga Desa Wayang Dukuh Mutih, Pulung, Ponorogo, tidak kunjung pulang.
"Pulang kasir (seharusnya) jam 22.00 WIB tutup, dan keluarga di rumah sudah menunggu," kata ketua RT setempat, Bahruddin saat ditemui media di sekitar lokasi kejadian, Senin (1/4/2024).
Ibu dari perempuan tersebut cemas sehingga memutuskan untuk langsung mendatangi minimarket. Akhirnya, dia menemukan anaknya sudah tidak sadarkan diri di lantai tempat kerjanya.
"Penasaran, lalu orangtuanya menghampiri ke toko, (kemudian) melihat korban sudah tergeletak," jelasnya.
Baca juga: Cerita Perempuan Garut Jadi Muncikari di Gresik: Awalnya Ditawarin Sebagai Kasir
Orangtua korban kaget setelah melihat kondisi putrinya.
"Ibunya teriak-teriak pas melihat dari luar, (minta tolong) baru warga berkumpul. Tubuhnya (korban) tidak berdarah, kemungkinan dicekik, dilihat dari CCTV toko," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.