Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi yang Dibuang Ibu Kandung di Sumenep Dijemput Dinsos Jatim dan Terbuka untuk Diadopsi, Ini Syaratnya

Kompas.com - 01/07/2024, 11:06 WIB
Ach Fawaidi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, telah menyerahkan bayi yang dibuang ibu kandung di Sumenep kepada Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Resos) Dinsos P3A Sumenep Fajarisman mengatakan, bayi mungil tersebut telah dikirim ke Pelayanan Sosial Asuhan Balita (PSAB).

"Sudah diambil Dinsos Jatim beberapa hari yang lalu," kata Fajarisman dalam keterangannya, Senin (1/7/2024).

Fajarisman menjelaskan, bayi perempuan yang ditemukan itu sempat dirawat di RSUD dr Moh Anwar Sumenep.

Baca juga: Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Meski saat ditemukan kondisi bayi tergolong baik, pihaknya tetap merawat bayi itu di RSUD Sumenep sebelum diambil Dinsos Jatim untuk dibawa ke PSAB.

Bagi masyarakat yang hendak mengadopsi bayi tersebut, bisa mengajukan diri ke Dinsos Sumenep untuk kemudian diteruskan ke Dinsos Jatim.

"Bagi warga Sumenep yang ingin mengasuh atau mengadopsi bayi tersebut silakan mengajukan surat permohonan ke Dinsos P3A. Nanti Dinsos P3A akan mengajukan ke Dinsos Provinsi Jawa Timur dan PSAB," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang bayi perempuan terbungkus plastik merah ditemukan di Desa Pabian, Kecamatan/Kota Sumenep, Selasa (18/6/2024). Saat ditemukan, kondisi bayi sehat.

Penemuan bayi itu berawal dari seorang warga bernama Ali yang mendengar suara tangisan bayi saat melintas di Jalan Bromo, Dusun Pasar Kayu RT 3 RW 1, Desa Pabian, Sumenep, sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca juga: Motif Ibu Buang Bayi Dibungkus Plastik di Sumenep, Malu Hasil Hubungan Gelap dengan Sopir Ojol

Saat dihampiri, ternyata tangisan itu berasal dari bayi yang terbungkus plastik merah. Ali melaporkan kejadian itu ke warga sekitar untuk selanjut diteruskan ke Polres Sumenep.

Polisi yang tiba di lokasi mengevakuasi bayi tersebut dan dibawa ke Puskesmas Pamolokan Sumenep. Pelaku pembuang bayi ternyata ibu kandung sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah 3 Mahasiswa UMM Malang Raih Emas di Ajang Pencak Silat ASEAN University Games 2024

Kisah 3 Mahasiswa UMM Malang Raih Emas di Ajang Pencak Silat ASEAN University Games 2024

Surabaya
Pemkot Malang Pastikan Pemasangan Banner Pj Wali Kota Bukan dari APBD

Pemkot Malang Pastikan Pemasangan Banner Pj Wali Kota Bukan dari APBD

Surabaya
Petani di Kota Malang Keluhkan Penggunaan Aplikasi Daring dalam Pembelian Pupuk Bersubsidi

Petani di Kota Malang Keluhkan Penggunaan Aplikasi Daring dalam Pembelian Pupuk Bersubsidi

Surabaya
Tiga Anggota Geng Motor yang Bikin 2 Polisi Terluka Divonis Dua Hari Penjara

Tiga Anggota Geng Motor yang Bikin 2 Polisi Terluka Divonis Dua Hari Penjara

Surabaya
Massa Bakar Keranda Bergambar Pj Bupati dan Sekda saat Demo Tolak Penghapusan Honor Guru Non-NIP di Lumajang

Massa Bakar Keranda Bergambar Pj Bupati dan Sekda saat Demo Tolak Penghapusan Honor Guru Non-NIP di Lumajang

Surabaya
Cerita Sukses Mantan TKI Asal Banyuwangi yang Kini Usaha Susu Kambing Perah

Cerita Sukses Mantan TKI Asal Banyuwangi yang Kini Usaha Susu Kambing Perah

Surabaya
Daftar Tokoh yang Diprediksi Maju pada Pilkada Jombang

Daftar Tokoh yang Diprediksi Maju pada Pilkada Jombang

Surabaya
Temuan Bawaslu Sumenep, Anak di Bawah Umur Masuk Data Pemilih Pilkada 2024

Temuan Bawaslu Sumenep, Anak di Bawah Umur Masuk Data Pemilih Pilkada 2024

Surabaya
Pengasuh Ponpes di Sidoarjo Ditahan Usai Lecehkan Santri

Pengasuh Ponpes di Sidoarjo Ditahan Usai Lecehkan Santri

Surabaya
Pria di Probolinggo Tewas Tertembak Senapan Angin Saat Berburu, Polisi Amankan 5 Orang

Pria di Probolinggo Tewas Tertembak Senapan Angin Saat Berburu, Polisi Amankan 5 Orang

Surabaya
Kepala Sekolah dan Guru di Sumenep yang Selingkuh Ditetapkan Tersangka

Kepala Sekolah dan Guru di Sumenep yang Selingkuh Ditetapkan Tersangka

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Berawan

Surabaya
Bupati Gresik Terbitkan Surat Edaran Larangan Perjudian bagi Pegawai Pemerintah

Bupati Gresik Terbitkan Surat Edaran Larangan Perjudian bagi Pegawai Pemerintah

Surabaya
Sindikat Asal Bekasi Berlabel 'Ganesha' di Balik Pabrik Narkoba di Malang, WN Malaysia Terlibat

Sindikat Asal Bekasi Berlabel "Ganesha" di Balik Pabrik Narkoba di Malang, WN Malaysia Terlibat

Surabaya
Melihat Potensi Pisang Cavendish Banyuwangi

Melihat Potensi Pisang Cavendish Banyuwangi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com