Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aniaya Warga, 2 Perangkat Desa di Situbondo Ditangkap Polisi

Kompas.com - 07/02/2024, 19:16 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Sawali (30), warga Desa Curahkalak, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, menjadi korban pengeroyokan oknum perangkat desa. Kini, kedua pelaku yang merupakan bapak dan anak telah ditahan.

Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Momon Suwito membenarkan peristiwa penganiayaan tersebut. Korban babak belur dipukuli SN (59) dan FS (29). Keduanya adalah bapak dan anak yang merupakan perangkat desa.

"Iya kedua pelaku sekarang ditahan di polres, si anak ini juga seorang perangkat desa," kata Momon, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Pengendara Motor di Jalan Pantura Situbondo Tewas Usai Menabrak Truk

Kejadian penganiayaan tersebut berawal saat ketiganya melintas di Jalan Raya Curahkalak, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo pada 1 Februari lalu. Korban membawa pikap dan kedua pelaku membawa sepeda motor.

"Pelaku dan korban ini ada cekcok akibat terjadi permasalahan saat berkendara, lalu dikejar oleh kedua pelaku dan dilakukan pemukulan," katanya.

Baca juga: 39 TPS Khusus Pemilu 2024 di Situbondo Dikategorikan Rawan

Kasus itu sempat ditangani Polsek Jangkar, kemudian dilimpahkan ke Polres Situbondo.

Keduanya sudah ditetapkan tersangka dan terancam Pasal 170 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukumam 5 tahun penjara.

Barang bukti yang dilaporkan korban ke kepolisian sudah lengkap. Bukti visum lebam korban pemukulan sudah diberikan dan ada saksi hidup yakni istri dan anak korban yang ada di dalam mobil.

"Barang bukti sudah ada dan lengkap, Mas," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com