SURABAYA, KOMPAS.com - Salah satu warga di Sidoarjo, Jawa Timur melapor ke polisi setelah rumahnya diduga dilempari batu dan genting oleh tetangganya. Konflik itu diduga terjadi usai penembokan.
Warga Desa Sidodadi, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, Najunda Duhita mengungkapkan, aksi tetangga yang juga masih berkerabat dengannya itu terjadi cukup lama.
Namun, keluarganya hanya diam saja merespons tindakan tersebut.
Baca juga: Dua Kali Mangkir Sidang, Masriah Terekam CCTV Pulang ke Rumah
"Tanggal 8 Oktober 2022 saya memutuskan memasang CCTV, posisi sudah sering terjadi pelemparan. Saya sengaja pasang untuk mengumpulkan bukti," kata Najun, ketika dihubungi melalui pesan, Senin (15/1/2024).
Dia mengungkapkan, tetangganya diduga marah lantaran keluarga Najun membangun tembok.
Padahal menuritnya, tetangganya tersebut yang lebih dahulu membuat rumah yang menghadap ke pekarangannya.
Baca juga: Jejak Ulah Masriah: Siramkan Tinja ke Rumah Tetangga hingga Buang Sampah Sambil Joget
"Seharusnya rumah tersebut menghadap ke barat, tetangga lain rumahnya hadap ke barat karena akses utama desa ada di sebelah barat. Hanya rumah dia yang menghadap ke timur ke pekarangan saya," jelasnya.
Pihak keluarganya, kata Najun, membuat tembok tersebut agar tidak ada warga dari kampung lain melintasi pekarangannya. Najun mengklaim keluarganya masih menyisakan pintu agar tetangganya bisa lewat.
Akan tetapi, tetangganya disebut terus berusaha merusak pintu penutup yang terbuat dari seng tersebut. Bahkan, menurut Najun, aksi melempar batu dan genting masih dilakukan sampai sekarang.
"Desember saya lapor ke desa tapi waktu itu belum ada respons, sampai akhirnya tangal 11 Januari saya melaporkan ke Polresta Sidoarjo," ujar dia.
Baca juga: Lagi-lagi Masriah Mangkir Sidang
Rekaman video yang memperlihatkan peristiwa pelemparan itu juga beredar di media sosial.
Dalam salah satu video, tampak seorang pria melempar batu melewati tembok yang berbatasan dengan sebuah rumah.
Dalam video lain, terlihat pria itu beberapa kali melemparkan genting ke halaman rumah itu dari balik tembok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.