Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keponakan Tewas Usai Duel dengan Paman di Bangkalan

Kompas.com - 01/07/2024, 06:38 WIB
Taufiqurrahman,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANGKALAN, KOMPAS.com - Duel menggunakan senjata tajam terjadi antara paman dan keponakan di Desa Tanah Merah Laok, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada Minggu (30/6/2024). Duel ini menewaskan sang keponakan inisial MK (45).

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bangkalan, Ajun Komisaris Polisi Heru Cahyo menjelaskan, duel maut itu terjadi pada pukul 08.00 WIB antara keponakan dengan pamannya sendiri. Korban tewas dalam keadaan penuh luka sayatan di sekujur tubuhnya.

“Pelaku masih memiliki hubungan keluarga antara paman dan keponakan. Yang meninggal keponakan,” terang Heru Cahyo melalui pesan aplikasi WhatsApp.

Baca juga: Pria Meninggal Saat Hendak Sawer Biduan di Bangkalan

Heru menambahkan, korban tewas sempat dibawa ke Puskesmas Kwanyar, Bangkalan. Namun nyawanya tidak tertolong. Diduga, korban tewas karena kehabisan darah akibat banyak luka di tubuh korban.

“Korban sudah dibawa pulang oleh keluarganya dari Puskesmas Kwanyar. Proses pemakaman sudah selesai,” imbuh Heru.

Baca juga: Konologi Penemuan Kerangka Manusia di Bangkalan oleh Pencari Burung, Nyaris Dijadikan Pipa Rokok

Sedangkan paman korban, saat ini sudah diamankan di Polres Bangkalan. Menurut Heru, penyidik masih sedang meminta keterangan kepada sang paman.

“Masih sedang proses memintai keterangan kepada para saksi. Selain pelaku yang selamat, ada pula saksi lainnya yang juga dimintai keterangan,” ujarnya.

Heru belum membeberkan penyebab duel maut tersebut. Alasannya karena masih pemeriksaan para saksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Berawan

Surabaya
Bupati Gresik Terbitkan Surat Edaran Larangan Perjudian bagi Pegawai Pemerintah

Bupati Gresik Terbitkan Surat Edaran Larangan Perjudian bagi Pegawai Pemerintah

Surabaya
Sindikat Asal Bekasi Berlabel 'Ganesha' di Balik Pabrik Narkoba di Malang, WN Malaysia Terlibat

Sindikat Asal Bekasi Berlabel "Ganesha" di Balik Pabrik Narkoba di Malang, WN Malaysia Terlibat

Surabaya
Melihat Potensi Pisang Cavendish Banyuwangi

Melihat Potensi Pisang Cavendish Banyuwangi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Surabaya
Saat Pj Wali Kota Malang Keruk Sendiri Sedimen Irigasi Penyebab Banjir

Saat Pj Wali Kota Malang Keruk Sendiri Sedimen Irigasi Penyebab Banjir

Surabaya
Wapres soal Evaluasi Menkominfo dan Kepala BSSN: Jabatan Politis Wewenang Presiden

Wapres soal Evaluasi Menkominfo dan Kepala BSSN: Jabatan Politis Wewenang Presiden

Surabaya
Narkoba dari Pabrik di Kota Malang Dipasarkan via Toko Daring

Narkoba dari Pabrik di Kota Malang Dipasarkan via Toko Daring

Surabaya
Jembatan Apung di Pulau Bawean Gresik Putus Imbas Cuaca Buruk

Jembatan Apung di Pulau Bawean Gresik Putus Imbas Cuaca Buruk

Surabaya
Dekan FK Unair Dicopot karena Tolak Dokter Asing, Dosen Ancam Mogok Kerja

Dekan FK Unair Dicopot karena Tolak Dokter Asing, Dosen Ancam Mogok Kerja

Surabaya
Soal Temuan Pabrik Narkoba di Malang, Pj Wali Kota: Saya Kaget

Soal Temuan Pabrik Narkoba di Malang, Pj Wali Kota: Saya Kaget

Surabaya
'Gaibnya' WN Malaysia Pengendali Pabrik Narkoba di Malang, Ada Suara Tak Ada Rupa

"Gaibnya" WN Malaysia Pengendali Pabrik Narkoba di Malang, Ada Suara Tak Ada Rupa

Surabaya
'Restorative Justice', 2 Santri di Situbondo yang Curi Susu Dibebaskan, Mengaku Uang Bulanan Kurang

"Restorative Justice", 2 Santri di Situbondo yang Curi Susu Dibebaskan, Mengaku Uang Bulanan Kurang

Surabaya
Mantan Rektor Unair Sebut Pencopotan Dekan FK Tak Sesuai Prosedur

Mantan Rektor Unair Sebut Pencopotan Dekan FK Tak Sesuai Prosedur

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com