Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Surabaya 2024, PKB Usung Petahana Eri-Armuji

Kompas.com - 30/05/2024, 15:34 WIB
Achmad Faizal,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi mengusung pasangan petahana Eri Cahyadi - Armuji pada Pilkada Surabaya 2024.

Kepastian PKB mengusung pasangan petahana Eri-Armuji ditetapkan melalui Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Nomor 29527/DPP/01/V/2024.

Surat tersebut ditandatangani Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid serta Ketua Bidang Penguatan Struktur, Eksekutif, dan Legislatif Abdul Halim Iskandar.

Baca juga: Pilkada Surabaya, Petahana Eri-Armuji Galang Dukungan 6 Parpol

Rekomendasi untuk Eri-Armuji dikeluarkan setelah pasangan tersebut mengikuti uji kompetensi dan kepatutan (UKK) yang dilaksanakan Desk Pilkada PKB.

Ketua DPC PKB Kota Surabaya Musyafak Rouf membenarkan turunnya rekom tersebut. Menurutnya, turunnya surat rekomendasi itu bersamaan dengan 64 rekom PKB untuk kepala daerah di seluruh Indonesia pada Rabu (29/5/2024).

"Rekom PKB untuk Pilkada Surabaya kepada Mas Eri Cahyadi - Armuji," katanya singkat saat dikonfirmasi Kamis (30/5/2024).

Baca juga: Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Rekom dari PKB adalah rekom pertama yang turun bagi petahana Eri-Armuji. Seperti diketahui, pasangan petahana ini menggalang dukungan dari enam partai politik untuk kembali maju di Pilkada Surabaya.

Selain PKB, pasangan ini juga mendaftar lewat PDI Perjuangan, Partai Demokrat, PPP, Partai Nasdem dan PSI.

Di Jatim, selain di Kota Surabaya, rekom PKB juga turun kepada Ali Makki Zaini untuk Pilkada Banyuwangi, Abdul Mujib Imron (Kabupaten Pasuruan), Nanik Endang R (Magetan), dan Rini Syarifah (Kabupaten Blitar).

Selain itu juga Ana Mu'awanah (Bojonegoro), Raden Bagus Fatah Jasin (Pemekasan), Warsubi (Jombang), Ikfina Fahmawati (Kabupaten Mojokerto), dan Thoriqul Haq (Lumajang).

Sementara itu, hingga saat ini, hanya pasangan petahana Eri Cahyadi - Armuji yang sudah mendeklarasikan untuk kembali bertarung di Pilkada Surabaya.

Keduanya sudah mengembalikan formulir ke sejumlah partai seperti PDI-Perjuangan, PKB, Partai Demokrat, PPP, dan Partai Nasdem.

Sementara itu, sejumlah nama juga mengemuka untuk maju di Pilkada Surabaya namun belum deklarasi. Di antaranya nama musisi Ahmad Dhani Prasetyo. Pentolan Grup Dewa 19 itu disebut akan "running" Pilkada Surabaya setelah pada Pileg 2024 berhasil lolos ke  Senayan melalui Daerah Pemilihan Surabaya - Sidoarjo.

Ketua DPC Gerindra Surabaya Cahyo Harjo Prakoso mengakui pihaknya mengusulkan sejumlah nama termasuk nama Ahmad Dhani untuk Pilkada Surabaya 2024 ke DPP Partai Gerindra.

"Nama yang kami usulkan ada Ahmad Dhani dan anggota DPRD Jatim Dedi Hediansyah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kemenag Magetan Pastikan 2 Jemaah Haji yang Meninggal akan Mendapat Santunan Rp 60 Juta Lebih

Kemenag Magetan Pastikan 2 Jemaah Haji yang Meninggal akan Mendapat Santunan Rp 60 Juta Lebih

Surabaya
Ibu dan Anak di Situbondo Tewas Ditabrak Truk Tronton

Ibu dan Anak di Situbondo Tewas Ditabrak Truk Tronton

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Seorang Jemaah Haji Asal Kediri Wafat karena Gangguan Pernapasan

Seorang Jemaah Haji Asal Kediri Wafat karena Gangguan Pernapasan

Surabaya
Motor Operasional Kantor PMI Mojokerto Hilang Dicuri

Motor Operasional Kantor PMI Mojokerto Hilang Dicuri

Surabaya
Warga Blitar Kehilangan Rp 200 Juta Setelah Jadi Korban Penipuan Bermodus “Like and Follow”

Warga Blitar Kehilangan Rp 200 Juta Setelah Jadi Korban Penipuan Bermodus “Like and Follow”

Surabaya
Mayat Wanita dan Bayi di Sidoarjo, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Mayat Wanita dan Bayi di Sidoarjo, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Surabaya
Atribut Politik Tak Berizin di Kota Batu Akan Ditertibkan

Atribut Politik Tak Berizin di Kota Batu Akan Ditertibkan

Surabaya
Seekor Sapi di Lumajang Tercebur ke Sumur 10 Meter, Evakuasi Butuh 3 Jam

Seekor Sapi di Lumajang Tercebur ke Sumur 10 Meter, Evakuasi Butuh 3 Jam

Surabaya
OTK Lempar Sabu-sabu dari Luar ke Lapas Kediri, Terekam CCTV

OTK Lempar Sabu-sabu dari Luar ke Lapas Kediri, Terekam CCTV

Surabaya
Derita Balita Dibunuh Orangtuanya lalu Dikubur di Samping Rumah, Korban Pernah Disundut Rokok 5 Kali

Derita Balita Dibunuh Orangtuanya lalu Dikubur di Samping Rumah, Korban Pernah Disundut Rokok 5 Kali

Surabaya
Anaknya Diduga Dinikahi Oknum Pengasuh Ponpes Tanpa Sepegetahuannya, Ayah: Saya Kaget

Anaknya Diduga Dinikahi Oknum Pengasuh Ponpes Tanpa Sepegetahuannya, Ayah: Saya Kaget

Surabaya
300 Kepala Desa di Sumenep Terima SK Perpanjangan Masa Jabatan, Bupati: Tolong Tingkatkan Kinerjanya

300 Kepala Desa di Sumenep Terima SK Perpanjangan Masa Jabatan, Bupati: Tolong Tingkatkan Kinerjanya

Surabaya
30 Personel Diterjunkan Cari Nelayan Hilang yang Ditabrak Kapal Penumpang di Sumenep, Area Pencarian Diperluas

30 Personel Diterjunkan Cari Nelayan Hilang yang Ditabrak Kapal Penumpang di Sumenep, Area Pencarian Diperluas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com