Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penambangan Pasir Ilegal Kembali Terjadi di Pesisir Pasirian Lumajang

Kompas.com - 05/04/2024, 16:55 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

Sidak Perhutani

Asisten Perhutani Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Pasirian Eko Tunggal Wahyudiyono mengatakan, pihaknya mencurigai adanya aktivitas pertambangan pasir di Pantai Bambang.

Namun, beberapa kali dilakukan sidak, tidak pernah sekalipun didapati aktivitas pertambangan.

"Sepertinya pasirnya ada yang nyuri tapi beberapa kali kita datang ke sana tidak ada kegiatan, tapi kalau lihat bekasnya sepertinya ada yang ambil tapi kita enggak bisa pastikan," kata Eko.

Perihal rambu larangan menambang, Eko mengatakan rambu tersebut memang dipasang oleh Perhutani.

Tujuannya, selain untuk mengimbau warga untuk tidak menambang, hal ini juga dilakukan untuk jaga-jaga apabila ternyata ada aktivitas pertambangan pihaknya tidak disalahkan karena dianggap telah melakukan pembiaran.

"Rambu-rambu itu sering dipasang. Pokok yang ilegal pasti akan dipasang untuk jaga-jaga supaya kita tidak disalahkan," jelasnya.

Baca juga: Perempuan Disabilitas di Lumajang Jadi Korban Pemerkosaan, Baru Diketahui Setelah Melahirkan

Lebih lanjut, Eko mengatakan, sebenarnya aktivitas pertambangan di Pantai Bambang dibolehkan selama ada legalitas yang sah dari kementerian terkait.

"Kalau legalitasnya ada ya enggak apa-apa, kita kan yg penting izinnya lengkap semua," tegasnya.

Sudah ditutup

Kapolres Lumajang AKBP Mohammad Zainur Rofik mengatakan, polisi telah melakukan penutupan aktivitas tambang yang sempat viral di Pantai Bambang.

"Tambang sudah kami tutup, jadi nanti satgas akan berkoordinasi dengan pihak terkait juga," jelasnya.

Perihal adanya tersangka maupun orang yang diamankan dari lokasi tambang, Rofik tidak menanggapi pertanyaan tersebut.

"Begitu ada informasi langsung kita lakukan upaya penutupan di lokasi yang diduga dilakukan tambang ilegal, ya terimakasih," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com