Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Hari Ini, Truk Angkutan Barang Dilarang Melintas di Lumajang

Kompas.com - 05/04/2024, 15:29 WIB
Miftahul Huda,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang melarang truk angkutan barang untuk melintas di jalan-jalan protokol yang ada di Lumajang, Jawa Timur, mulai hari ini, Jumat (5/4/2024).

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Nugraha Yudha Murdiarto mengatakan, angkutan barang yang terkena pembatasan antara lain mobil barang dengan berat lebih dari 14.000 kilogram.

Baca juga: Antisipasi Pelanggaran Saat Mudik, Polisi Siapkan IT dan ETLE Portable

Kemudian, mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan, dan mobil barang dengan kereta gandengan.

Selain itu, kendaraan pengangkut hasil galian, tambang dan bahan bangunan juga dilarang melintas.

"Jadi ada kendaraan-kendaraan yang memang kita larang untuk melintas selama arus mudik sampai arus balik nanti seperti truk pasir dan bahan bangunan," kata Yudha di Lumajang, Jumat (5/4/2024).

Baca juga: Cerita Pemudik Pilih Berangkat Lebih Awal dari Lumajang, Ada yang Harus Tempuh Perjalanan 3 Hari

Yudha menambahkan, pembatasan mobilitas angkutan barang mulai berlaku Jumat (5/4/2024) pukul 09.00 WIB sampai Selasa (16/4/2024) pukul 08.00 WIB.

"Pembatasan mulai berlaku pagi tadi sampai nanti akhir arus balik," tambahnya.

Yudha menjelaskan, selama arus mudik sampai arus balik, ada beberapa truk muatan yang tetap diperbolehkan melintas.

Baca juga: Satpol PP Lumajang Tangkap 29 Orang saat Razia Bulan Ramadhan, Diduga Ada 2 Oknum ASN

Jenis angkutan yang masih boleh melintas di antaranya berbahan bakar minyak atau gas, angkutan uang, logistik pemilu, kebutuhan penanganan bencana alam, dan pupuk.

Selain itu, truk pengangkut hewan dan pakan ternak serta kebutuhan pokok seperti beras juga diperbolehkan melintas.

Meski begitu, kata Yudha, terdapat syarat khusus yang harus disiapkan para sopir truk sebelum melintas.

Seperti, surat muatan berisi keterangan isi muatan, tujuan pengiriman, dan nama pemilik barang.

"Surat itu nanti harus ditempel di kaca bagian depan supaya petugas kita di lapangan bisa mendeteksi bahwa ini adalah truk yang diperbolehkan melintas," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Surabaya
Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Surabaya
Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com