Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pemuda Nganjuk Puluhan Tahun Mengabdikan Diri Jadi Marbut Masjid, Kerap Dipandang Sebelah Mata

Kompas.com - 26/03/2024, 12:19 WIB
Usman Hadi ,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

“Kalau jadi marbut di sini istilahnya nyaman-nyaman saja,” ucap pria yang sidah lima tahun ini menemani Hadi menjadi marbut Masjid Al-Muttaqien.

Sebelum bekerja menjadi marbut Masjid Al-Muttaqien, Sunardi bekerja serabutan. Lantas ia ditawari oleh salah satu tetangganya untuk menjadi marbut, tawaran itu tak langsung diterimanya.

“Setelah kami pikir-pikir, ya sudahlah sekalian ibadah enggak apa-apa. Biarpun istilahnya dapat (honor) sedikit-sedikit, tapi kan kita kalau namanya di masjid kan bisa sambil ibadah,” tuturnya.

Bantu Fasilitasi BPJS

Menyadari akan minimnya honor marbut, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Nganjuk lantas berinisiatif untuk menfasilitasi marbut dengan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dan Kesehatan.

Ketua BAZNAS Kabupaten Nganjuk, Zainal Arifin menjelaskan, tahun 2024 ini pihaknya menargetkan dapat memfasilitasi 1.000 marbut di Kota Bayu, nama lain Nganjuk, agar tercover BPJS.

Namun sejauh ini, kata Zainal, yang telah tereaisasi baru 230 marbut masjid.

“Tahab pertama telah direalisasikan pembayaran premi BPJS Kesehatan untuk 230 marbut masjid,” ucapnya.

“Ini apresiasi BAZNAS kepada para marbut masjid yang mengabdikan diri untuk melayani jemaah di masjid-masjid,” sambung Zainal.

Wakil Ketua I Bidang Pengelolaan dan Pengumpulan Zakat BAZNAS Kabupaten Nganjuk, Muhammad Roissudin menambahkan, program ini dimaksudkan untuk memberikan perlindungan kepada para marbut di Nganjuk.

“Kami melihat eksistensi atau peran marbut-marbut masjid ini sangat penting bagi kemakmuran kenyamanan jemaah di masjid-masjid,” jelas Rois.

“Program ini kami rasa penting menjadi jaminan bagi para marbut masjid untuk masa depan keluarga dan dirinya,” lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Surabaya
Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Surabaya
Siswi SMP di Malang Korban Penyebaran Foto Syur Masih Trauma dan Sempat Tak Mau Sekolah

Siswi SMP di Malang Korban Penyebaran Foto Syur Masih Trauma dan Sempat Tak Mau Sekolah

Surabaya
Reka Ulang Kasus Pemuda di Lamongan Tewas Usai Makan Seblak Dicampur Racun Tikus

Reka Ulang Kasus Pemuda di Lamongan Tewas Usai Makan Seblak Dicampur Racun Tikus

Surabaya
Kasus Korupsi Proyek Kolam Renang Rp 1,5 M, Jaksa Panggil Anggota DPRD Madiun

Kasus Korupsi Proyek Kolam Renang Rp 1,5 M, Jaksa Panggil Anggota DPRD Madiun

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Surabaya
Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Surabaya
Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Surabaya
Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Surabaya
Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com