Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagerungan Kecil, Pulau Terluar di Sumenep Akhirnya Teraliri Listrik

Kompas.com - 09/05/2023, 15:28 WIB
Ach Fawaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Warga Desa Pagerungan Kecil, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, akhirnya bisa menikmati aliran listrik. Desa yang merupakan daerah kepulauan itu mendapat aliran listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Kepala Desa Pagerungan Kecil, Halilurahman mengatakan, pembangkit listrik terbarukan itu menjangkau tempat pelayanan umum dan sebagian rumah warga.

"Kami bersyukur, dengan adanya pembangkit listrik terbarukan ini, setidaknya dapat menjangkau pelayanan umum, seperti pelayanan kesehatan, kantor pemerintah desa, dan beberapa lembaga pendidikan pada saat ujian berbasis komputer," kata Halilurahman dalam keterangannya, Selasa (9/5/2023).

Baca juga: Polisi Selidiki Kebakaran Kantor MWC NU Lenteng di Sumenep, Libatkan Tim Labfor Polda Jatim

Halilurahman menjelaskan, selama ini layanan fasilitas umum hingga rumah-rumah warga di Pagerungan Kecil belum teraliri listrik.

Meski sudah ada pembangkit listrik energi baru terbarukan itu, Halilurrahman tetap menunggu peran PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik ribuan warga Pagerungan Kecil.

"PLTS ini saja besar sekali dampak yang kami rasakan, karena pelayanan penting di tengah masyarakat dapat teratasi," tuturnya.

Baca juga: Kantor MWC NU Lenteng di Sumenep 2 Kali Terbakar, Pengurus Lapor Polisi

PLTS itu dibangun oleh PT Alana Green Electric melalui pengajuan ke Pertamina Foundation dalam program corporate social responsibility (CSR) berupa hybrid system PLTB dan PLTS terpusat untuk meningkatkan akses listrik daerah terdepan, terluar, dan tertinggal dengan monitoring sistem.

Terpisah, salah satu tokoh masyarakat Pagerungan Kecil, Basit mengatakan, keberadaan pembangkit listrik terbarukan itu mampu mempercepat pelayanan umum di Pagerungan Kecil.

"Bukan rahasia umum jika bicara listrik di Pulau Pagerungan Kecil. Alhamdulillah sekarang saya lihat tinggal tekan tombol, maka pelayanan administrasi di desa bisa diproses, termasuk di puskesmas pembantu sudah terang lampunya dan bisa menghidupkan kipas angin," kata dia.

"Ini tentu bisa menambah kenyamanan masyarakat sambil menunggu PLN menerangi pulau kami," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sederet Fakta Kasus Kakek Bunuh Istri lalu Serahkan Diri Usai Tenggak Racun Tikus

Sederet Fakta Kasus Kakek Bunuh Istri lalu Serahkan Diri Usai Tenggak Racun Tikus

Surabaya
Pemkab Mojokerto Kucurkan Dana Rp 82 Miliar untuk Pilkada 2024

Pemkab Mojokerto Kucurkan Dana Rp 82 Miliar untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tangis Mbah Wiji Kembali Bertemu Sang Anak yang Dikira Sudah Meninggal, Terpisah 30 Tahun

Tangis Mbah Wiji Kembali Bertemu Sang Anak yang Dikira Sudah Meninggal, Terpisah 30 Tahun

Surabaya
Hama Ulat Bulu Serang Permukiman Warga di Situbondo

Hama Ulat Bulu Serang Permukiman Warga di Situbondo

Surabaya
Bupati Banyuwangi Sesalkan Kekerasan Seksual di Pulau Merah, Pemkab Beri Bantuan Hukum dan Psikologis

Bupati Banyuwangi Sesalkan Kekerasan Seksual di Pulau Merah, Pemkab Beri Bantuan Hukum dan Psikologis

Surabaya
Kronologi Tawuran dan Tewasnya Pemuda 18 Tahun di Surabaya

Kronologi Tawuran dan Tewasnya Pemuda 18 Tahun di Surabaya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Copet Ditangkap Saat Nobar Timnas U23 Vs Uzbekistan di Balai Kota Surabaya

Copet Ditangkap Saat Nobar Timnas U23 Vs Uzbekistan di Balai Kota Surabaya

Surabaya
Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Surabaya
Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Surabaya
Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com