Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Kebakaran Kantor MWC NU Lenteng di Sumenep, Libatkan Tim Labfor Polda Jatim

Kompas.com - 08/05/2023, 11:08 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur, menyelidiki kasus kebakaran Kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep.

Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim turun langsung untuk melaksanakan penyelidikan.

Baca juga: Kantor MWC NU Lenteng di Sumenep 2 Kali Terbakar, Pengurus Lapor Polisi

Penyelidikan itu dimulai dengan melakukan olah TKP di kantor MWC NU Lenteng yang berada di Dusun Tambak Desa Jambu, Kecamatan Lenteng, Sumenep.

"Kegiatan olah TKP ini, merupakan bentuk keseriusan kami untuk bisa mengungkap kasus kebakaran ini (MWC NU Lenteng), Apakah karna terbakar sendiri atau sengaja dibakar,” kata Edo, Senin (8/5/2023).

Baca juga: Sindir Bupati Sumenep, Warga Bawa Spanduk Kereta Api Dibanggakan, Jalan Rusak Dibiarkan

Edo menyebutkan, olah TKP Polres Sumenep bersama Tim Labfor Polda Jatim telah dilakukan pada Sabtu (6/5/2023).

Kendati begitu, hasil dari olah TKP yang dilakukan masih perlu didalami lebih lanjut.

Berdasarkan hasil sementara, dua kali peristiwa kebakaran di Kantor MWC NU Kecamatan Lenteng, Sumenep memang dinilai janggal, sebab terjadi di waktu yang berdekatan.

Kendati begitu, penyelidikan lanjutan tetap harus dilakukan.

"Pengungkapan kasus ini perlu adanya pendekatan Scientific Srime Investigation,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dua kali terbakar. Pengurus menduga, kebakaran disebabkan secara sengaja oleh oleh orang tak dikenal (OTK).

Dua kali kabakaran itu terjadi pada Minggu (23/4/2023) dan Jumat (5/5/2023). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Surabaya
Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Surabaya
Siswi SMP di Malang Korban Penyebaran Foto Syur Masih Trauma dan Sempat Tak Mau Sekolah

Siswi SMP di Malang Korban Penyebaran Foto Syur Masih Trauma dan Sempat Tak Mau Sekolah

Surabaya
Reka Ulang Kasus Pemuda di Lamongan Tewas Usai Makan Seblak Dicampur Racun Tikus

Reka Ulang Kasus Pemuda di Lamongan Tewas Usai Makan Seblak Dicampur Racun Tikus

Surabaya
Kasus Korupsi Proyek Kolam Renang Rp 1,5 M, Jaksa Panggil Anggota DPRD Madiun

Kasus Korupsi Proyek Kolam Renang Rp 1,5 M, Jaksa Panggil Anggota DPRD Madiun

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com