Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rawan Kecelakaan, Jalur Menuju Kawah Ijen Dipasang "Guardrail"

Kompas.com - 09/03/2022, 13:42 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BANYUWANGI, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur memasang guardrail atau pembatas samping jalan di titik black spot yang rawan kecelakaan di jalur Gunung Ijen.

Lokasi yang biasa disebut Sengkan Mayit itu pada Februari lalu telah memakan korban jiwa usai sebuah mobil masuk jurang sedalam 30 meter.

Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuwangi Mujion mengatakan, pemasangan pembatas jalan itu untuk melindungi wisatawan dan masyarakat yang melintas.

Baca juga: Angka Stunting di Banyuwangi Meningkat, Dinkes Ungkap Penyebabnya

Hal itu menjadi upaya Pemkab Banyuwangi mendukung keselamatan lalu lintas dengan meminimalisasi fatalitas kecelakaan di lokasi tersebut.

"Semoga dengan adanya pagar pembatas pengamanan jalan ini, bisa meminimalisir fatalitas kecelakaan," kata Mujiono, Selasa (8/3/2022).

Pemasangan perangkat lalu lintas di tengah hutan lereng Gunung Ijen itu dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Penataan Ruang (PU-CKPR) Banyuwangi.

Kini telah ada dua rangkaian pembatas jalan di Sengkan Mayit yang masing-masing panjangnya 36 dan 32 meter.

Selain dua rangkaian pembatas jalan tersebut, dipasang juga sejumlah rambu-rambu di sebelah barat dan timur titik black spot tersebut.

Kasat Lantas Polresta Banyuwangi, Kompol Akhmad Fani Rakhim mengatakan, pihaknya mengapresiasi pemasangan pembatas jalan dan rambu-rambu tersebut.

Baca juga: Pemalsuan Surat Hasil Antigen di Banyuwangi Terungkap dari Rombongan Peziarah Asal Jakarta

Menurutnya, Sengkan Mayit memang memiliki kerawanan tinggi terhadap kecelakaan. Selain kondisi jalan yang tidak terlalu lebar, tikungannya juga tajam dengan turunan curam.

Pihaknya mencatat, terdapat lebih dari 10 kasus kecelakaan yang telah terjadi di wilayah hutan lereng Gunung Ijen itu.

Selain jadi lintasan transportasi warga Banyuwangi dan Bondowoso, jalan itu dilewati wisatawan menuju Kawah Ijen hingga sering ramai saat akhir pekan.

"Kita imbau pengemudi atau pengendara serta penumpang untuk lebih waspada dan berhati-hati pada saat melintas di jalur black spot Sengkan Mayit. Pemasangan guardrail ini tentunya guna meminimalisir dan menekan terjadinya fatalitas korban laka lantas," kata Fani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com