Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waria Ditemukan Tewas di Indekos Madiun, Polisi Selidiki Penyebabnya

Kompas.com - 31/12/2023, 09:44 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Seorang waria berinisial AP (57) ditemukan tewas dalam kondisi tanpa busana dan membusuk di indekosnya di Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu (30/12/2023) malam. Polisi sedang menyelidiki penyebab kematian korban.

Menurut pemilik indekos, Abdurrohman, jasad korban ditemukan membusuk setelah dirinya mencium bau menyengat dari salah satu kamar. Saat dicari sumbernya, ia mendapati korban sudah tidak bernyawa lagi.

“Saya mencium bau menyengat yang berasal dari dalam salah satu kamar. Setelah saya cari sumbernya ternyata berasal dari kamar korban. Dan setelah kamar dibuka korban sudah meninggal dunia,” kata Abdurrohman.

Baca juga: Jaksa Selidiki Dugaan Korupsi Proyek 2 Kolam Renang Mangkrak di Madiun

Ia mengatakan, korban tinggal di indekosnya itu sudah empat bulan. Diduga, korban meninggal sejak beberapa hari lalu.

Dari kartu identitasnya, korban memiliki alamat Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.

Baca juga: Bus Tabrak Pengendara Sepeda Motor di Madiun, 2 Remaja Tewas

Terhadap penemuan mayat itu, tim Inafis Polres Madiun Kota turun ke lokasi kejadian. Guna mengetahui penyebab kematian korban, jenazah korban dibawa ke RSUD dr. Soedono Madiun untuk divisum.

Kasi Humas Polres Madiun Kota, Iptu Supriyanto yang dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (31/12/2023), membenarkan penemuan mayat tersebut. Untuk mengungkap penyebab kematian korban polisi masih melakukan serangkaian penyelidikan.

“Kami masih menyelidiki penyebab kematian korban,” tutur Supriyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com