Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibangun dengan Dana Rp 65 Miliar, Terminal Patria Blitar Raih Gelar Terbaik

Kompas.com - 18/01/2024, 12:27 WIB
Asip Agus Hasani,
Andi Hartik

Tim Redaksi

Lantai satu dan lantai dua dihubungan dengan dua eskalator, masing-masing untuk naik dan turun. Selain itu juga masih terpadat tangga.

“Di lantai satu juga ada toilet, ruang kesehatan, area bermain anak, dan mushala. Sementara lantai 2 sedang dipersiapkan sebagai ruang keberangkatan penumpang,” tutur Verie.

Baca juga: Belasan Baliho Ganjar-Mahfud di Blitar Dicoret dengan Kata “Ndasmu!”

Terminal terbaik

Pada 2 Januari lalu, Presiden Joko Widodo meresmikan secara daring Terminal Tipe A Patria Blitar setelah sebelumnya, pada November 2023, mendapatkan penghargaan tertinggi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan untuk kategori terminal dengan operasional terbaik.

“Penilaiannya meliputi aspek prasarana dan operasional, kesehatan dan kebersihan, data produksi, administrasi dan manajemen,” kata Verie Sugiharto.

Baca juga: PDI-P Blitar Targetkan 60 Persen Suara untuk Ganjar-Mahfud, Lebih Rendah dari Jokowi-Maruf

Posisi kedua diraih Terminal Guntur Melati di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Disusul Terminal Leuwi Panjang di Kota Bandung menempati urutan ketiga.

Selain aspek kebersihan dan kerapian, Verie mengklaim bahwa dirinya selalu meminta petugas terminal untuk mengutamakan pelayanan yang cepat dan ramah kepada warga yang datang ke terminal.

“Saya minta petugas harus cekatan jika melihat calon penumpang yang mungkin perlu dipandu. Jangan sampai ini membuka peluang bagi calo untuk beraksi,” kata dia.

Meski demikian, kata Verie, pihaknya tidak menampik bahwa masih saja ada praktek percaloan tiket bus. Namun dia pastikan praktik percaloan di Terminal Blitar tidak marak.

“Sasarannya calon penumpang yang baru turun dari angkutan kota atau angkutan desa. Biasanya warga yang sudah usia lanjut yang datang dari pedesaan dan hendak bepergian ke luar kota,” terangnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com