Menanggapi perkembangan terbaru atas kasus yang dilaporkan olehnya, Diana berharap bisa mendapatkan keadilan setelah beberapa bulan sebelumnya mendapatkan perlakukan tidak mengenakkan dari mertua maupun keluarga besar sang suami.
Dia mengaku siap menanggung berbagai konsekuensi, salah satunya menghadapi opini masyarakat karena dianggap tega mempidanakan mertua dan kakak iparnya.
Sebab, tutur Diana, sejak suaminya jatuh sakit hingga meninggal dunia, berbagai isu miring maupun tudingan tidak mengenakkan beredar di kalangan komunitasnya maupun masyarakat.
Menanggapi hal itu, dia mengaku memilih diam agar persoalannya tidak semakin meruncing dan bisa segera diselesaikan dengan tidak mencederai hubungan kekeluargaan yang sebelumnya terjalin.
Baca juga: Teka-teki Potongan Tubuh Manusia Terbungkus Karung di Sungai Jombang
“Yang saya lakukan beberapa bulan yang lalu, saya hanya diam. Harapannya dengan diam, saya berusaha meredam, tapi ternyata dengan diam itu tidak meredam. Dengan diam, masyarakat jadi lebih mempercayai fitnah yang ada, gosip yang beredar itu,” kata Diana.
Terkait penetapan mertua dan kakak iparnya sebagai tersangka, Diana menyatakan apresiasinya terhadap kepolisian yang telah memproses laporannya.
Dia berharap, penanganan perkara yang kini menjerat mertua dan kakak iparnya, bisa terus diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
“Harapan saya, perkara ini diselesaikan secara adil sesuai hukum dan bijaksana,” ujar Diana.
Kuasa hukum Diana Soewito, Andri Rachmad Martanto mengungkapkan, kliennya memilih tetap melanjutkan kasus yang dilaporkannya setelah upaya perdamaian yang difasilitasi kepolisian menemui jalan buntu.
Baik Yeni maupun Soetikno, beber Andri, enggan memenuhi permintaan Diana, sehingga kasus tersebut sepenuhnya diserahkan ke polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.