Menurut Agus, kedua orang tua BPL sebenarnya bekerja dan berdomisili di Kepatihan, Tulungagung. Namun mereka memilih memakamkan jenazah BPL di Desa Bendosari, sebab keluarga juga memiliki rumah di sana.
"Setahu kami karena kedua orangtua almarhum memiliki rumah di Bendosari. Jadi mereka memiliki beberapa rumah termasuk di Bendosari," kata dia.
Agus membenarkan adanya informasi bahwa salah satu dari kedua orangtuanya berasal dari Bendosari.
"Ada yang mengatakan keluarga besarnya berasal dari Bendosari sehingga dimakamkan di Bendosari," ujarnya.
Rumah kedua orang tua BPL di Bendosari, kata Agus, jarang ditempati keluarga dan lebih banyak dihuni oleh pekerja yang bertugas merawat tanaman.
Sebelumnya diberitakan seorang mahasiswa berinisial BPL ditemukan tewas di semak-semak di Pasuruan, Jawa Timur pada Selasa (12/4/2022) setelah sempat tak ada kabar selama beberapa hari.
Saat ditemukan, BPL dalam kondisi mengenaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.