Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagar Tembok Perumahan yang Tutup Akses Warga di Malang Dibongkar Sebagian

Kompas.com - 26/01/2022, 15:47 WIB
Imron Hakiki,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Warga Dusun Karangwaru, Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, akhirnya mendapat kembali akses keluar masuk di wilayahnya.

Pihak Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) Kecamatan Singosari atas persetujuan pihak pengembang perumahan Green Village Singosari telah membuka akses dengan membongkar satu ruas pagar tembok, Rabu (26/1/2022).

"Iya tadi sudah digelar pembongkaran secara simbolis oleh Muspika dan Pemerintah Kabupaten Malang. Akses yang dibuka tadi sekitar satu meter," ungkap Plt Kasatpol PP Kabupaten Malang Firmando Matondang saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu.

Baca juga: Pagar Tembok di Malang Dinilai Putus Interaksi Sosial, Warga Naiki Tangga jika Ingin Berkunjung

Pembongkaran secara simbolis itu dilakukan sebagai penanda bahwa pihak pengembang perumahan telah memberikan akses kepada masyarakat atas dasar aspek sosial.

"Pengembang akan merealisasikan pembongkaran tembok itu sekitar 1-2 pekan ke depan. Tapi tidak dibongkar semua. Mungkin hanya dua ruas tembok saja, cukup untuk akses masyarakat. Masing-masing ruas 1,5 meter saja," katanya.

Firmando menuturkan, pihak pengembang tidak membongkar semua pagar sepanjang 20 meter lantaran secara administrasi pihak perumahan telah memiliki legalitas resmi seperti site plan dan surat Keterangan Rencana Kota (KRK). 

"Jadi pemberian akses ini hanya pertimbangan sosial saja," tegasnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Pelanggar Prokes di Kota Malang Dites Antigen

 

Sementara itu, Wakapolsek Singosari AKP Suprihanto membenarkan pemberian akses kepada enam warga tersebut.

Menurutnya, sebelum pagar tembok dibongkar, sebanyak enam warga yang terdampak bersama pengembang perumahan menggelar musyawarah di Kecamatan Singosari.

Hasil musyawarah itu, keenam warga berharap kerelaan pihak pengembang perumahan untuk pemberian akses kepada mereka.

"Dan hasilnya, pihak pengembang pun merelakan untuk memberikan akses kepada enam warga ini atas dasar sosial," terangnya melalui sambungan telepon, Senin.

Sementara itu pihak pengembang perumahan belum memberikan tanggapan saat dihubungi awak media. 

Baca juga: Akses 6 Rumah Warga di Malang Tertutup Tembok Perumahan, Supandi: Terpaksa Bobol Ruang Tamu untuk Jalan

 

Sebelumnya diberitakan, tembok perumahan setinggi tiga meter menutup akses enam rumah warga di Dusun Karangwaru, Kelurahan Candirenggo, Kabupaten Malang.

Tembok tersebut dibangun oleh pihak pengembang perumahan dengan alasan faktor keamanan.

Lantaran tidak bisa mendapatkan akses keluar masuk, ada warga yang harus membobol ruang tamu mereka sebagai alternatif jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Surabaya
Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Surabaya
Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com