Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Singgung Banyak Mafia Beras di Indonesia: Mereka Benalu

Kompas.com - 31/01/2024, 13:22 WIB
Ach Fawaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyinggung soal kesejahteraan petani di Indonesia saat melakukan kampanye terbuka di Gedung Adi Poday, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Secara khusus, ia menyebut banyak petani yang mengeluhkan harga jual beras yang murah sehingga menyebabkan petani kebingungan.

"Sekarang berasnya mahal, tapi gabahnya murah. Terus uangnya ke mana? Kalau beras mahal, tapi uangnya diterima sama petani, pasti pada ikhlas. Karena uangnya diterima petani. Tapi uangnya hilang di jalan. Ada siapa? Ada mafia beras," kata Anies di Gedung Adi Poday, Rabu.

Baca juga: Cak Imin di Sumenep: Santri Kurang Mendapat Perhatian Pembiayaan

"Ada tengkulak penimbun-penimbun, betul? Ada yang mainan impor beras, apakah mereka perlu dibiarkan? Apakah mereka perlu dilanjutkan? Perlu perubahan," lanjut Anies.

Anies berjanji jika ia bersama Muhaimin Iskandar terpilih menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia, para mafia itu akan disingkirkan. Sebab, kesejahteraan petani, kata Anies, menjadi yang utama.

"Mafia tanah, mafia solar, banyak mafia-mafia sekarang ini. Mereka-mereka yang tidak ingin ada perubahan, kenapa? Karena mereka hidupnya dari seperti ini, itu benalunya Indonesia. Apakah benalu boleh dibiarkan hidup? Harus disingkirkan. Jadi perlunya perubahan," ujarnya.

Baca juga: Kampanye di Sumenep, Cak Imin Sebut Perubahan adalah Agenda Rakyat

Sebelumnya, capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar melakukan kampanye bersama di Pulau Madura, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Berdasarkan informasi dari Kedeputian Media dan Komunikasi Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas Amin), keduanya mengawali kegiatan dengan istigasah di Gedung Adi Poday, Sumenep.

Setalah dari Sumenep, kedunya akan melanjutkan kampanye di Kabupaten Pamekasan dan Bangkalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com