JOMBANG, KOMPAS.com - Sistem peringatan dini atau early warning system (EWS) di pelintasan sebidang di Dusun Gondekan, Desa Jabon, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, tempat tertabraknya Daihatsu Luxio oleh KA Dhoho, Sabtu (29/7/2023), ternyata tak berfungsi.
Pantauan Kompas.com, Selasa (1/8/2022), di sisi utara pelintasan kereta api tanpa palang pintu tersebut sebenarnya terdapat pengeras suara maupun lampu indikator.
Namun, keberadaan EWS yang bisa memberikan tanda-tanda peringatan datangnya kereta api tersebut ternyata tidak berfungsi.
Baca juga: Setelah Kereta Tabrak Bus Tewaskan 6 Orang, Jombang Antisipasi 5 Pelintasan KA Tak Berpalang
Saat sejumlah kereta api melintas, di pelintasan sebidang itu tidak terdengar suara sirine dan lampu indikator pun tidak menyala.
Tidak berfungsinya EWS di pelintasan sebidang tersebut, dibenarkan Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto.
Dia mengungkapkan, EWS di pelintasan itu dipasang oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, beberapa tahun lalu.
Baca juga: Tabrakan Maut Luxio Vs KA Dhoho di Jombang Tewaskan 6 Orang dalam 1 Keluarga
"Sudah kita laporkan juga terkait kondisi dari early warning tersebut, saat ini kondisinya dalam kondisi mati," kata Supriyanto, Selasa.
Dia menuturkan, tidak berfungsinya EWS di pelintasan tak berpalang pintu itu diketahui sejak lama.
"Kalau matinya (sejak kapan) kurang paham. Tapi kayaknya sudah cukup lama kondisi EWS ini padam," ujar Supriyanto di sela kegiatan penutupan akses kendaraan roda 4 di pelintasan sebidang Dusun Gondekan, Desa Jabon.
Penutupan pelintasan sebidang di Dusun Gondekan, Desa Jabon, untuk akses bagi kendaraan roda 4, dilakukan PT KAI dan Pemkab Jombang, Selasa.
Langkah itu dilakukan sebagai respons atas terjadinya kecelakaan tragis Luxio Vs KA Dhoho, di pelintasan tersebut Sabtu malam lalu.
Baca juga: Kecelakaan Maut Luxio Vs KA Dhoho di Jombang, Fakta, Kronologi Insiden yang Tewaskan 6 Orang
Untuk menutup kendaraan roda 4 agar tak melintas, di sisi utara dan selatan pelintasan, petugas menancapkan 4 batang besi dengan jarak masing-masing sekitar 1 meter.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang Budi Winarno mengatakan, EWS di pelintasan sebidang di Dusun Gondekan, Desa Jabon, difasilitasi oleh Dinas Perhubungan Jawa Timur.
Terkait dengan EWS yang tidak berfungsi, Budi menyatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur.
"Kalau sejak kapan mati, ini yang belum bisa dipastikan. Untuk rencana kedepannya, nanti kita koordinasikan dengan Dishub Provinsi," ujar Budi.
Baca juga: Pelintasan Tempat Kecelakaan Luxio Vs KA Dhoho di Jombang Ditutup untuk Roda 4
Sebagaimana diberitakan, Mobil Daihatsu Luxio berpenumpang 8 orang, tertabrak kereta api di perlintasan kereta tak berpalang pintu di jalan Dusun Gondekan, Desa Jabon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (29/7/2023) malam.
Peristiwa itu menyebabkan 6 orang meninggal di lokasi kejadian, serta 2 orang mengalami luka berat dan harus menjalani perawatan intensif di RSUD Jombang.
Pasca kejadian itu, PT KAI dan Pemkab Jombang menutup pelintasan dari akses kendaraan roda 4, sejak Selasa (1/8/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.