Dalam proses distribusi, Bulog bekerja sama dengan pemerintah desa dan PT Jasa Prima Logistik (JPL).
Baca juga: Kisah Guru di Sumenep, Hampir 30 Tahun Mengajar Akhirnya Terima SK PPPK Paruh Waktu
Bulog mencatat pendistribusian bantuan pangan untuk alokasi Oktober–November mencapai 8 ton beras dan 1,6 juta liter minyak di wilayah Madura. Jumlah ini menjadi acuan distribusi yang harus dipastikan sampai ke titik pembagian di desa.
"Jumlah tersebut untuk satu kali distribusi, terhitung untuk dua bulan," ungkapnya.
Bulog menegaskan peran mereka hanya menyiapkan barang dan menyalurkan melalui rekanan resmi sesuai mekanisme yang berlaku. Penyaluran dilakukan berdasarkan alur distribusi yang sudah ditetapkan.
Sementara itu, data penerima bantuan berasal dari DTSEN atau data tunggal sosial dan ekonomi nasional.
Data tersebut dikelola oleh Kementerian Sosial dan Badan Pusat Statistik sebagai dasar penetapan penerima bantuan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang