BANGKALAN, KOMPAS.com - Nama Moh Zaki Ubaidillah atau akrab disapa Ubed saat ini jadi pembicaraan atas prestasinya yang berhasil tampil gagah menembus babak final di SEA Games 2025.
Kemudian Ubed meraih medali perak setelah dikalahkan seniornya, Alwi Farhan di babak final.
Pria kelahiran Kabupaten Sampang, 26 Juni 2007 itu sejak kecil sudah diberi raket oleh ayahnya untuk ikut latihan bulu tangkis.
Latihan rutin itulah yang membuat Ubed semakin gemar bermain bulu tangkis.
"Sejak sebelum TK itu sudah saya pegangi raket, karena saya kebetulan ada club Persatuan Bulu Tangkis (PB) Rahmat Ketapang dan saya latih sendiri," ucap ayah Ubed, Bambang Suharyadi kepada Kompas.com, Minggu (14/12/2025) malam.
Baca juga: Hasil Final Bulu Tangkis SEA Games 2025: Alwi Farhan Raih Emas, Ubed Perak
Ubed mulai mengikuti latihan sejak duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK) Sumber Bhakti Ketapang Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang.
Latihan itu terus dilakukan saat ia melanjutkan sekolah di SDN Ketapang Barat 2.
Putra kedua dari pasangan Bambang Suharyadi dan Haryanti ini bahkan mulai menunjukkan prestasi di kelas 3 Sekolah Dasar.
Saat itu, ia berhasil menjadi juara saat mengikuti Sirkuit Nasional (Sirnas).
"Mulai kelas 3 SD itu sudah mulai juara Sirnas mewakili Semen Gresik," imbuhnya.
Baca juga: Rekap Hasil Badminton SEA Games 2025: Ubed Menang, 4 Wakil Indonesia ke Final
Melihat bakat putranya itu, Bambang terus memberikan dukungan.
Bahkan, ia memfasilitasi Ubed untuk menimba ilmu di beberapa klub di luar PB Rahmat Ketapang.
Di antaranya di PB Rahmat Pati, Semen Gresik, dan Pratama Surabaya.
"Selain menimba ilmu di klub, kami juga berikan les privat untuk Ubed. Ada pelatih dari Bangkalan, Blitar, Tulungagung dan lainnya," ungkapnya.
Setelah melalui perjalanan panjang itu, pada kelas 6 SD Ubed mulai pindah ke PB Djarum Kudus.