LAMONGAN, KOMPAS.com - Mobil Toyota Avanza warna silver nomor polisi S 1731 LY sempat menghebohkan warga di Desa Rancangkencono, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Sebab saat dijumpai warga, mobil itu berada di sawah tanpa ada pemilik maupun pengemudi.
Kejadian tersebut bermula ketika ada warga melihat mobil tersebut di sawah sebelah Waduk Desa Rancangkencono dan ditinggalkan begitu saja tanpa ada orang di sekitarnya pada Rabu (31/7/2024) pagi.
Baca juga: Video Viral Pegawai SPBU di Lamongan Bentak Konsumen, Berujung Minta Maaf
Kabar tersebut kemudian cepat menyebar ke warga. Lantaran curiga mobil itu hasil kejahatan, warga lantas melaporkan temuan tersebut kepada polisi.
Polisi langsung menindaklanjuti laporan itu dengan mendatangi lokasi.
"Sekitar pukul 06.30 WIB, kami mendapatkan informasi jika ada mobil yang ditinggalkan di area persawahan di sebelah Waduk Rancangkencono. Kemudian kami mendatangi TKP," ujar Kapolsek Lamongan Kota Kompol Mukhamad Fadelan saat dihubungi, Rabu.
Saat tiba di lokasi, kepolisian mendapati ban belakang mobil dalam keadaan selip, sementara ban depan mobil naik ke pematang sawah.
Tidak lama berselang, pemilik mobil atas nama Fathur Rahim Khoirur (29), warga Desa Mekaderejo, Kecamatan Kedungpring, Lamongan, datang ke lokasi.
"Sekitar 10 menit kemudian, datang korban atas nama Fathur yang mengaku bahwa mobil tersebut adalah miliknya, dengan menunjukkan STNK mobil," tutur Fadelan.
Kepada polisi, Fathur mengatakan, mobil miliknya sengaja ditinggalkan begitu saja di lokasi karena terperosok dari atas tanggul waduk.
Pada saat itu, Fathur mengemudi seorang diri menuju Kecamatan Tikung melewati Desa Rancangkencono. Namun ia salah jalan dan melewati tanggul waduk, Rabu dini hari.
"Menyadari hal tersebut (salah jalan), korban berusaha memutar balik mobil yang dikendarainya. Namun mobil yang dikendarai justru terperosok ke sawah," ucap Fadelan.
Fathur juga mengaku sudah berusaha mengeluarkan mobil dari sawah tetapi gagal karena ban belakang selip dan ban depan naik di pematang.
Ia kemudian menghubungi salah seorang temannya dan menginap di sana sambil menunggu pagi untuk evakuasi mobil.
Baca juga: Bocah 5 Tahun di Lamongan Tewas Diduga Tersetrum Jebakan Tikus di Sawah
Namun sebelum Fathur dan temannya datang ke lokasi, rupanya mobil itu sudah lebih dahulu ditemukan warga hingga heboh.
"Sekitar pukul 07.45 WIB, mobil akhirnya berhasil dievakuasi anggota bersama dengan warga sekitar. Tidak ada korban jiwa maupun luka, mobil mengalami rusak ringan," kata Fadelan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang