Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor di Blitar Timbun 4 Pekerja Kandang Ayam, Pencarian Terus Dilakukan

Kompas.com - 30/06/2024, 21:30 WIB
Asip Agus Hasani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com – Empat pekerja kandang peternakan ayam pedaging di Desa Bumirejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, tertimbun tebing longsor, Minggu (30/6/2024) petang.

Kapolsek Kesamben AKP Suhartono mengatakan, hingga saat ini diperkirakan ada empat orang yang tertimbun longsor. Satu orang di antaranya berhasil diselamatkan.

Kandang ayam peternakan tersebut berada di bawah tebing yang longsor.

Baca juga: 4 Orang Tertimbun Jembatan Roboh di Gorontalo, 1 Orang Tewas

“Ini baru dugaan ya. Karena saat ini masih proses pendataan dan evakuasi. Jadi diduga ada 4 orang yang ada di kandang dan tertimbun. Tapi satu orang atas nama Anto telah berhasil diselamatkan pada awal upaya evakuasi,” ujar Suhartono saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu malam.

Tiga orang yang diduda masih tertimbun material longsor, lanjutnya, adalah Gunawan, Jarianto, dan Mugiono.

“Sekali lagi itu masih dugaan ya,” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun pihak kepolisian, longsor terjadi pada sore hari menjelang waktu maghrib.

Tanah longsor terjadi dua kali dengan selang waktu beberapa puluh menit antara longsor pertama dan kedua.

Suhartono mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan pemicu tebing longsor tersebut. Pasalnya, ketika terjadi longsor, kondisi cuaca cerah tidak ada hujan.

Kata Suhartono, saat ini sedang dilakukan upaya pencarian warga yang tertimbun longsor dengan menggunakan ekskavator milik warga sekitar.

“Kami larang warga mendekat. Kami juga tidak menyarankan evakuasi secara manual karena khawatir terjadi longsoran susulan,” tuturnya.

Baca juga: Buruh Proyek Tewas Tertimbun Tanah di Tabanan

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Ivong Bettryanto mengatakan pihaknya telah mengirimkan 20 personel guna melakukan proses evakuasi material dan pencarian korban.

“Sementara 20 personel kita terjunkan dengan peralatan cangkul dan skop serta genset untuk penerangan,” tuturnya.

“Jika diperlukan peralatan berat, kami akan segera koordinasikan dengan Dinas PUPR,” tambahnya.

Lokasi bencana berada tidak jauh dari kaki Gunung Kawi di sisi timur laut Kabupaten Blitar, sekitar 35 kilometer dari Kota Blitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Pj Wali Kota Malang Keruk Sendiri Sedimen Irigasi Penyebab Banjir

Saat Pj Wali Kota Malang Keruk Sendiri Sedimen Irigasi Penyebab Banjir

Surabaya
Wapres soal Evaluasi Menkominfo dan Kepala BSSN: Jabatan Politis Wewenang Presiden

Wapres soal Evaluasi Menkominfo dan Kepala BSSN: Jabatan Politis Wewenang Presiden

Surabaya
Narkoba dari Pabrik di Kota Malang Dipasarkan via Toko Daring

Narkoba dari Pabrik di Kota Malang Dipasarkan via Toko Daring

Surabaya
Jembatan Apung di Pulau Bawean Gresik Putus Imbas Cuaca Buruk

Jembatan Apung di Pulau Bawean Gresik Putus Imbas Cuaca Buruk

Surabaya
Dekan FK Unair Dicopot karena Tolak Dokter Asing, Dosen Ancam Mogok Kerja

Dekan FK Unair Dicopot karena Tolak Dokter Asing, Dosen Ancam Mogok Kerja

Surabaya
Soal Temuan Pabrik Narkoba di Malang, Pj Wali Kota: Saya Kaget

Soal Temuan Pabrik Narkoba di Malang, Pj Wali Kota: Saya Kaget

Surabaya
'Gaibnya' WN Malaysia Pengendali Pabrik Narkoba di Malang, Ada Suara Tak Ada Rupa

"Gaibnya" WN Malaysia Pengendali Pabrik Narkoba di Malang, Ada Suara Tak Ada Rupa

Surabaya
'Restorative Justice', 2 Santri di Situbondo yang Curi Susu Dibebaskan, Mengaku Uang Bulanan Kurang

"Restorative Justice", 2 Santri di Situbondo yang Curi Susu Dibebaskan, Mengaku Uang Bulanan Kurang

Surabaya
Mantan Rektor Unair Sebut Pencopotan Dekan FK Tak Sesuai Prosedur

Mantan Rektor Unair Sebut Pencopotan Dekan FK Tak Sesuai Prosedur

Surabaya
5 Fakta Pabrik Narkoba di Kota Malang, di Antaranya Dikendalikan Warga Negara Malaysia

5 Fakta Pabrik Narkoba di Kota Malang, di Antaranya Dikendalikan Warga Negara Malaysia

Surabaya
Hujan Deras dan Angin Kencang di Banyuwangi, Satu Rumah Rusak Tertimpa Pohon

Hujan Deras dan Angin Kencang di Banyuwangi, Satu Rumah Rusak Tertimpa Pohon

Surabaya
Mahasiswa dan Guru Besar Gelar Aksi Bela Dekan FK Unair yang Dicopot Usai Tolak Dokter Asing

Mahasiswa dan Guru Besar Gelar Aksi Bela Dekan FK Unair yang Dicopot Usai Tolak Dokter Asing

Surabaya
Cerita Sopir 1 Jam Terjebak Macet di Jalur Gumitir Imbas Truk Terguling

Cerita Sopir 1 Jam Terjebak Macet di Jalur Gumitir Imbas Truk Terguling

Surabaya
Alasan Unair Memberhentikan Dekan FK: Kebijakan Internal untuk Tata Kelola Lebih Baik

Alasan Unair Memberhentikan Dekan FK: Kebijakan Internal untuk Tata Kelola Lebih Baik

Surabaya
Temuan-temuan 'Kakap' dari Pabrik Narkoba di Malang

Temuan-temuan "Kakap" dari Pabrik Narkoba di Malang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com