Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diam-diam Kubur Anak yang Tewas Dianiaya, Orangtua di Kediri Gali Tanah Pakai Sendok

Kompas.com - 27/06/2024, 09:58 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Jasad balita berinisial AF (4) ditemukan terkubur di samping rumahnya, Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa (25/6/2024).

Bocah tersebut tewas dianiaya ibu kandungnya, NA (26), dan ayah tirinya, T (23).

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Ipda Hery Wiyono mengatakan, T mengubur jasad korban secara diam-diam pada Minggu (23/6/2024).

“Pemakamannya sekitar menjelang subuh,” ujarnya, Rabu (26/6/2024).

T menggunakan alat-alat seadanya untuk menggali tanah, seperti sendok dan kayu. Kedalaman liang lahad hanya 40 sentimeter.

Jenazah AF yang terbungkus kafan, dikubur secara apa adanya karena NA dan T panik.

Baca juga: Kasus Bayi Dikubur di Samping Rumah, Orang Tuanya Sempat Bonceng Jasadnya ke Luar Kota

Awal mula balita dianiaya orangtua


Hery menuturkan, kasus ini bermula pada Sabtu (22/6/2024) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, T marah karena menemukan tumpahan isi gelas.

T bertanya kepada AF, apakah bocah tersebut yang menumpahkannya. Namun, korban mengelak, lalu menunjuk ibunya.

NA juga membantah menumpahkan isi gelas. Ia kemudian balik menuding AF.

Marah, NA lantas melakukan kekerasan terhadap buah hatinya itu karena menganggapnya berbohong.

Selain mengalami kekerasan oleh ibu kandungnya, AF juga dianiaya ayah tirinya.

Akibat dianiaya, tubuh korban terkulai. Lantaran korban tak sadar, membuat panik NA dan T.

Baca juga: Balita di Kediri Tewas Dianiaya Orangtua karena Masalah Air Gelas Tumpah

Keduanya sempat berupaya menolong AF dengan memberi napas buatan dan menekan-nekan dada agar jantung korban kembali berdenyut.

"Tapi pertolongannya tetap gagal hingga korban meninggal dunia,” ucap Hery.

Mengetahui korban sudah tak bernyawa, NA dan T bingung.

Mereka sempat membawa jenazah AF ke kamar kos di Kota Kediri memakai sepeda motor. Di tempat itu, NA dan T berencana mengurus jenazah AF.

Nanun, rencana tersebut urung terlaksana karena mereka tidak memiliki gunting untuk memotong-motong kain kafan.

Pasangan suami istri itu akhirnya balik ke rumahnya di Kabupaten Kediri. NA dan T akhirnya memutuskan memakamkan jasad korban di samping rumahnya.

Baca juga: Pembunuhan Balita di Kediri Terungkap Berkat Kecurigaan Kakek Korban

Halaman:


Terkini Lainnya

Makam Wanita 7 Hari Meninggal Dibongkar, Tali Pocong Kepala dan Perut Dicuri

Makam Wanita 7 Hari Meninggal Dibongkar, Tali Pocong Kepala dan Perut Dicuri

Surabaya
Kebakaran Tempat Gym dan Spa di Kota Malang, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Kebakaran Tempat Gym dan Spa di Kota Malang, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Surabaya
Kemenag Magetan Pastikan 2 Jemaah Haji yang Meninggal akan Mendapat Santunan Rp 60 Juta Lebih

Kemenag Magetan Pastikan 2 Jemaah Haji yang Meninggal akan Mendapat Santunan Rp 60 Juta Lebih

Surabaya
Ibu dan Anak di Situbondo Tewas Ditabrak Truk Tronton

Ibu dan Anak di Situbondo Tewas Ditabrak Truk Tronton

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Seorang Jemaah Haji Asal Kediri Wafat karena Gangguan Pernapasan

Seorang Jemaah Haji Asal Kediri Wafat karena Gangguan Pernapasan

Surabaya
Motor Operasional Kantor PMI Mojokerto Hilang Dicuri

Motor Operasional Kantor PMI Mojokerto Hilang Dicuri

Surabaya
Warga Blitar Kehilangan Rp 200 Juta Setelah Jadi Korban Penipuan Bermodus “Like and Follow”

Warga Blitar Kehilangan Rp 200 Juta Setelah Jadi Korban Penipuan Bermodus “Like and Follow”

Surabaya
Mayat Wanita dan Bayi di Sidoarjo, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Mayat Wanita dan Bayi di Sidoarjo, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Surabaya
Atribut Politik Tak Berizin di Kota Batu Akan Ditertibkan

Atribut Politik Tak Berizin di Kota Batu Akan Ditertibkan

Surabaya
Seekor Sapi di Lumajang Tercebur ke Sumur 10 Meter, Evakuasi Butuh 3 Jam

Seekor Sapi di Lumajang Tercebur ke Sumur 10 Meter, Evakuasi Butuh 3 Jam

Surabaya
OTK Lempar Sabu-sabu dari Luar ke Lapas Kediri, Terekam CCTV

OTK Lempar Sabu-sabu dari Luar ke Lapas Kediri, Terekam CCTV

Surabaya
Derita Balita Dibunuh Orangtuanya lalu Dikubur di Samping Rumah, Korban Pernah Disundut Rokok 5 Kali

Derita Balita Dibunuh Orangtuanya lalu Dikubur di Samping Rumah, Korban Pernah Disundut Rokok 5 Kali

Surabaya
Anaknya Diduga Dinikahi Oknum Pengasuh Ponpes Tanpa Sepegetahuannya, Ayah: Saya Kaget

Anaknya Diduga Dinikahi Oknum Pengasuh Ponpes Tanpa Sepegetahuannya, Ayah: Saya Kaget

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com