Saat tiba, mereka membawa sejumlah perlengkapan mulai dari tenda, terpal, hingga makanan siap saji.
Semuanya dikirim ke Pulau Bawean Gresik menggunakan kapal Gili Iyang pada Jumat (22/3/2024) malam.
Hingga Sabtu pagi pukul 07.00 WIB, tercatat sudah 150 kali gempa di Pulau Bawean Gresik. Paling parah 6,5 magnitudo.
Baca juga: Bupati Gresik Berangkatkan Tim ke Bawean yang Terdampak Gempa
Tambahan personel dari BPBD Gresik ini akan membantu warga di dua Kecamatan di Pulau Bawean yang berjarak 80 mil dari Kota Gresik.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Sekitar 60-70 persen rumah di Pulau Bawean mengalami kerusakan.
Tim pertama yang tiba di Pulau Bawean membawa logistik tenda darurat, terpal dan bahan makanan.
Kepala BPBD Gresik Sukardi mengatakan, pihaknya mengirim perlengkapan untuk warga, mengingat banyaknya warga yang mengungsi di luar rumah. Makanan siap saji, mobil bak terbuka, terpal, dan tenda sudah dikirim.
"Personel nanti akan mendata lagi secara rinci kebutuhan warga, untuk kita kirim lagi," ujarnya, Sabtu (23/3/2024).
Baca juga: BPBD Jatim: Gempa Tuban Rusak 14 Bangunan, 3 di Antaranya Rumah Sakit
Dampak dari gempa bumi tersebut, sejumlah bangunan rusak mulai dari rumah warga. Kemudian rumah sakit, dan masjid.
"Dampaknya kerusakan fisik bangunan rumah kerusakan rumah sakit di Pulau Bawean, masjid ada yang roboh," tukasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kondisi Terkini Pulau Bawean Diguncang 150 kali Gempa Susulan, Banyak Rumah Ambruk, BPBD Datang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.