Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Duga Mahasiswi Unesa Salah Injak Penutup Lubang Rapuh, Jatuh dari Lantai 3 dan Tewas

Kompas.com - 12/01/2024, 17:04 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Polisi menduga mahasiswi Universitas Negeri Surabaya (Unesa)  berinisial MD (20) salah menginjak penutup lubang hingga jatuh dari lantai tiga dan meninggal dunia di tempat indekosnya di di Jalan Lidah Wetan V, Lakarsantri, Surabaya, Jawa Timur.

"Dia salah menginjak itu, itu fiberglass sudah rapuh diinjak dia (korban) itu, akhirnya terjatuh," kata Kapolsek Lakarsantri Kompol Akhyar, ketika dihubungi melalui telepon, Jumat (12/1/2024).

Baca juga: Mahasiswi Unesa Surabaya Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 3 Tempat Kos

Dugaan tersebut diperkuat dengan pemeriksaan saksi yakni teman indekos korban dan penjaga bangunan.

Selain itu, aparat kepolisian juga menemukan lubang bekas injakan kaki korban yang merupakan warga Sumenep, Madura.

"Balkon itu dikasih tutup fiber yang plastik, itu lapuk, diinjaklah di situ. Kenapa saya bilang diinjak, karena itu ada bekas injakannya, kemarin saya sama inafis," jelasnya.

Baca juga: 12 Jurusan Unesa yang Sepi Peminat dan Daya Tampung di UTBK SNBT

Akibatnya, korban langsung terjatuh dari lantai tiga hingga ke lantai dasar tempat kos khusus wanita tersebut. Sejumlah penghuni pun langsung panik karena mahasiswi itu tampak kesakitan.

"Saksi telepon ke Rumah Sakit Nashos (Nasional Hospital), terus datanglah ambulans Nashos dan dibawa ke rumah sakit itu. Korban diperkirakan meninggal jam 13.00 WIB," ujarnya.

Kemudian, pihak keluarga korban langsung membawa jenazahnya ke rumahnya di Sumenep. Rencananya, mahasiswa tersebut bakal dimakamkan di kampung halamannya.

Diberitakan sebelumnya, salah satu teman kos korban, Melinda, mengatakan sempat mendengar suara keras, sekitar pukul 10.25 WIB. Dia mengaku tengah tidur ketika peristiwa tersebut terjadi.

Baca juga: Cerita Kombes Deny, Lulus S3 di Unesa dengan IPK 3,98

"Tadi, kejadiannya sekitar pukul 10.26 WIB, saya tidu di kamar waktu itu. Awalnya saya kira ada sepeda motor roboh, ternyata anak kos jatuh dari lantai tiga," kata Melinda.

Sedangkan, penghuni kos lainnya, Aiko Dzatalini mengatakan, korban sempat bertemu dengan penjaga kos. Dari situ, dia mengetahui korban berencana pulang ke kampung halamannya.

"Tadi sempat mau minjam motor ke Mas Jaki (penjaga kos). Terus (korban) naik ke lantai tiga, terus saya enggak tahu di atas itu kenapa tiba-tiba korban jatuh," ucap Aiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com