Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Anggota Band Tewas Usai Minum Miras, Diduga Ada yang Masukan Metanol

Kompas.com - 03/01/2024, 13:31 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

Sementara itu, Tim forensik masih melakukan autopsi kepada dua personel band yang tewas, usai menenggak minuman keras (miras) di salah satu bar hotel di Surabaya, Jumat Jumat (22/12/2023).

Kepala Instalasi Kedokteran Forensik, RSUD dr Soetomo, dr. Abdul Aziz mengatakan, kedua korban tersebut adalah, Wiliam Adolf Refly pemain drum dan Indro Purnomo sebagai sound enginering.

"Tentu hasilnya kita menemukan kelainan-kelainan pada autopsi tersebut," kata Aziz, ketika berada di RSUD dr Soetomo, Jumat (29/12/2023).

Kemudian, lanjut dia, tim forensik baru akan melakukan pengecekan kandungan yang ada di dalam miras yang dikonsumsi. Sebab, penyidik hanya menyebutkan vodka sama rum dan jus.

"Apakah itu alkohol jenis etanol, metanol atau isopetanol, harus konfirmasi dari pihak laboratorium. Alkohol itu macam-macam (jenisnya)," ucapnya.

"Mungkin orang awan tidak paham dengan metanol. Metanol itu kalau di masyarakat itu spiritus, makanya pemerintah memberi tanda khusus pada alkohol yang jenis metanol itu dengan warna," tambah Aziz.

Seperti diketahui, band dengan sembilan personel termasuk kru, menghibur pengunjung serta menenggak miras di bar hotel di Jalan Mayjen HR. Muhammad, Jumat (22/12/2023).

Namun salah satu pemain band berinisial RG, mabuk berat dan harus dibawa menggunakan kursi roda. Pemain saxophone tersebut tidak sadarkan diri hingga Sabtu (23/12/2023).

Kemudian, RG dikabarkan oleh temanya, meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Wonokromo, Minggu (24/12/2023), sekitar pukul 03.00 WIB.

Selanjutnya, korban meninggal lainnya, WAR, kondisinya normal setelah menenggak miras di bar hotel tersebut. Bahkan, pemain drum tersebut sempat mengisi acara pernikahan, Sabtu.

Namun, pria tersebut kondisinya terus menurun hingga muntah setelah bekerja. Dia akhirnya dinyatakan meninggal dunia, usai dirawat di Rumah Sakit Adi Husada, Minggu, sekitar pukul 10.00 WIB.

Kemudian, korban ketiga yang meninggal berperan sebagai sound engineering berinisial IP. Lelaki menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD dr. Soetomo, Selasa, sekitar pukul 10.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com