Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sasar Prostitusi dan Miras Ilegal, Satpol PP Surabaya Bakal Gelar Operasi Besar-besaran

Kompas.com - 03/11/2023, 13:33 WIB
Ghinan Salman,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Satpol PP Kota Surabaya akan melaksanakan operasi besar-besaran untuk memerangi prostitusi dan peredaran minuman keras (miras) ilegal.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M Fikser, mengatakan operasi skala besar tersebut dilakukan sesuai arahan Wali Kota Eri Cahyadi.

Operasi tersebut meliputi Operasi Yustisi dan Asuhan Rembulan.

"Operasi Asuhan Rembulan tidak hanya mengawasi kenakalan remaja, tapi juga menindak miras yang dibawa oleh mereka dan penjualnya," kata M. Fikser di Surabaya, Kamis (2/11/2023).

Baca juga: Wali Kota Surabaya Ancam ASN yang Jadi Beking RHU dan Hotel Bermasalah

Fikser mengatakan, operasi ini akan melibatkan kerja sama antara kecamatan dan Perangkat Daerah (PD) terkait, seperti Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya.

"Kami akan berkoordinasi dengan Dinkopdag untuk menangani penjualan miras ilegal. Kalau tidak ada izin, kami segel dan tutup sampai dia mengurus izin sesuai Perda yang berlaku," ujar Fikser.

Selain itu, Fikser juga menegaskan bahwa pihaknya akan menyisir praktik prostitusi yang terjadi di Rekreasi Hiburan Umum (RHU) maupun hotel di Surabaya.

"Kami akan menyisir prostitusi berdasarkan informasi warga. Kami sudah menyiapkan tim yang terdiri dari PD terkait di lingkup Pemkot Surabaya untuk menangani prostitusi."

"Kami tidak hanya memberikan pembinaan, tapi juga memberikan efek jera," kata Fikser.

Terkait RHU, Fikser mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pendataan perizinan tempat-tempat hiburan malam tersebut secara acak.

Baca juga: Terbongkarnya Praktik Prostitusi Online di Apartemen Gresik

Ia juga mengimbau pemilik atau pengelola RHU untuk tidak menerima anak di bawah usia 17 tahun.

"Jangan sampai ada anak di bawah umur yang masuk. Kalau kami temukan, itu pelanggaran serius. Kami akan menyegel RHU tersebut sebagai sanksi administrasi," tegas Fikser.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Eri Cahyadi yang telah memberikan perhatian besar terhadap perkembangan dan masa depan anak-anak Surabaya.

"Kami sangat berterima kasih kepada Pak Wali Kota yang melindungi anak-anak Surabaya, melindungi warga kota ini. Kami siap menjalankan tugas kami. Kami bangga punya pemimpin seperti Pak Wali Kota," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com