Asrama Inggrisan merupakan bangunan bersejarah yang dibangun pada masa pendudukan Inggris di Banyuwangi.
"Bangunan ini memiliki nilai sejarah yang tinggi, sehingga perlu dilestarikan untuk kepentingan generasi mendatang," terang Ratna.
Diketahui, Kompleks Inggrisan merupakan saksi bisu adanya jalinan komunikasi antara Banyuwangi dengan Darwin, Australia, sejak tahun 1871.
Jaringan kabel telegraf tersebut dipasang oleh Eastern Extension Telegraph Company. Limited dan mulai aktivasi bulan Oktober 1872.
Baca juga: TKI Banyuwangi Akhirnya Pulang Kampung setelah 15 Tahun Hilang Kontak di Malaysia
Perusahaan ini kemudian memasang kabel telegraf kembali yang menghubungkan Banyuwangi dengan Broome di Teluk Roebuck, Australia Barat, pada tahun 1888.
Selain kantor telegraf, kompleks bangunan ini juga digunakan sebagai tempat penginapan bagi para saudagar Inggris, markas tentara di masa pendudukan Jepang dan Batalyon Macan Putih Banyuwangi.
Pada tahun 2021, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menetapkan Asrama Inggrisan sebagai bangunan cagar budaya. Hal ini dilakukan untuk melindungi dan melestarikan nilai sejarah dan budaya bangunan tersebut.
Harapannya, Asrama Inggrisan menjadi salah satu destinasi wisata sejarah di Banyuwangi. Bangunan ini menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.