Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolres Madiun Didemo karena Persoalan Pembongkaran Tugu Perguruan Silat

Kompas.com - 27/09/2023, 14:05 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com- Ratusan orang yang mengatasnamakan Forum Komunikasi Pecinta Budaya menggelar unjuk rasa di Markas Kepolisian Sektor (Mapolres) Madiun di Jalan Soekarno, Kota Madiun, Jawa Timur, Rabu (27/9/2023) siang.

Ratusan demonstran itu menuntut agar Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo mundur dari jabatannya lantaran dituding sebagai pihak yang bertanggung jawab atas dirobohkannya banyaknya tugu perguruan silat di Kabupaten Madiun.

Baca juga: Tujuh Bangunan Tugu Perguruan Silat di Banyuwangi Dibongkar

Pantauan Kompas.com di Mapolres Madiun, para demonstran menggunakan truk bak terbuka saat menggelar unjuk rasa.

Tak hanya itu, pengunjuk rasa juga membentangkan spanduk bergambar foto Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo dan bertuliskan "Kapolres Kabupaten (Madiun) Out".

Selain menuntut Kapolres mundur, pengunjuk rasa meminta agar Kapolres mengembalikan semua tugu yang sudah dirobohkan. Terkecuali jika perobohan karena alasan untuk pembangunan jalan nasional.

Baca juga: 9 Tugu Perguruan Silat yang Berdiri di Fasilitas Umum Madiun Dibongkar

Koordinator Forkopinda, Sudjono dalam orasinya menuntut Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo lantaran banyak pihak yang diklaim sakit hati dengan perobohan tugu perguruan pencak silat. Ia menduga perobohan tugu pesilat bukan atas dasar sukarela.

Namun diduga ada penekanan dari pihak aparat sehingga warga akhirnya terpaksa merobohkan tugu pesilat.

“Unjuk rasa ini menyikapi apa yang selama ini terjadi dengan pembongkaran tugu-tugu organisasi pesilat di Kabupaten Madiun. Pembongkaran diduga dilakukan paksaaan. Mereka (polisi) memframing di media seakan sukarela. Tetapi perlu diketahui tahapan menuju ke situ (pembongkaran tugu). Apakah ada unsur-unsur penekanan dari pihak terkait,” ujar Sudjono.

Menurut Sudjono, semua kegiatan pembongkaran itu sebagian besar adalah tanggung jawab kapolres.

“Selaku pengarah bidang keamanan, ketertiban di internal Polri adalah kapolres,” kata Sudjono

Menyoal adanya paksaan untuk pembongkaran tugu pesilat, Sudjono mengaku mendapatkan informasi adanya dugaan tekanan.

“Itu dari aparat keamanan bisa jadi kepolisian atau yang lain. Tetapi yang jelas itu dari oknum aparat bukan warga biasa,” ungkap Sudjono.

Baca juga: Perguruan Silat di Blitar Disebut Enggan Bongkar Tugu jika Tak Ada Kompensasi

Sudjono mengatakan polisi melakukan penertiban tugu pesilat atas dasar peraturan daerah ada kesalahan yang fatal. Padahal semestinya peraturan daerah diikuti dengan penerbitan peraturan bupati. Namun hingga saat ini peraturan bupati itu tidak ada.

“Untuk itu kami mendesak Kapolres Madiun (AKBP Anton Prasetyo) segera dimutasi dari Polres Madiun,” tutur Sudjono.

Sementara itu Harsanto salah satu pengunjuk rasa dalam orasinya mengatakan warga merasa sakit hati dengan banyaknya tugu pesilat yang dirobohkan. Terlebih Kabupaten Madiun sudah menjadi ikon kampung pesilat Indonesia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com