Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tujuh Bangunan Tugu Perguruan Silat di Banyuwangi Dibongkar

Kompas.com - 20/09/2023, 17:43 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh bangunan tugu perguruan silat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dibongkar secara sukarela.

Pembongkaran itu sesuai instruksi pemerintah melalui surat imbauan nomor 300/5984/209.5/2023 Bakesbangpol Jawa Timur.

Tujuh tugu yang dibongkar tersebut merupakan tugu dari perguruan silat PSHT, IKSPI Kera Sakti, dan Pagarnusa. Tugu tersebut berada di tanah milik pemerintah.

"Kami dari Polresta Banyuwangi sangat mengapresiasi, karena warga perguruan sudah mentaati instruksi pemerintah," kata Kasi Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Agus Winarno, Rabu (20/9/2023).

Baca juga: Tempat Pembuangan Sampah Berkapasitas 84 Ton di Banyuwangi Resmi Beroperasi

Usai dibongkar, tulisan tugu tersebut diubah menjadi jargon "Gema Wisata", jargon khas Kabupaten Banyuwangi.

Menurut Agus, pembongkaran tersebut dilakukan secara mandiri tanpa adanya paksaan maupun perintah dari pihak mana pun.

Baca juga: Korban Terakhir Kapal Terbalik di Banyuwangi Ditemukan, Total 7 ABK Tewas

Seperti tugu PSHT yang berlokasi di jalan masuk Dusun Mojororoto, Desa Tegalsari, Kecamatan Tegalsari.

Bangunan itu dialihfungsikan menjadi tugu gema wisata bertuliskan Gema Wisata Mojoroto “Sopo Suci Adoh Beboyo Pati".

“Tugu yang dialihfungsikan menjadi tugu gema wisata, tentu lebih mempercantik lingkungan," ujar Agus.

Selain satu tugu di Kecamatan Tegalsari, juga ada satu tugu di Kecamatan Kalibaru dan dua tugu di Kecamatan Glenmore yang juga dirobohkan.

Bangunan tersebut masuk dalam wilayah tanah pemerintah. Sedangkan puluhan tugu-tugu yang lain masih tetap tegak berdiri.

Selain PSHT, ada juga satu bangunan tugu yang dialihfungsikan dengan tulisan milik perguruan silat Pagarnusa yang berada di Kecamatan Purwoharjo.

Sementara itu, dua tugu milik perguruan silat IKSPI Kera Sakti di wilayah Kecamatan Kalipuro, juga telah dibongkar. Pembongkaran melibatkan masing-masing anggota perguruan.

“Secara bertahap, sosialisasi terkait pembongkaran tugu pencak silat akan terus kita lakukan," ujar Agus.

Pembongkaran tersebut, kata Agus, sebagai bagian dari upaya untuk menjaga kerukunan dan mengantisipasi terjadinya konflik antar-perguruan silat di Banyuwangi.

Meski jumlahnya sedikit berkurang, namun masih ada puluhan tugu perguruan silat yang masih tegak berdiri dan tersebar di berbagai penjuru kecamatan di Banyuwangi.

Rata-rata, puluhan tugu yang masih belum dibongkar tersebut juga berlokasi di lahan milik pemerintah. Seperti di persimpangan jalan umum, jalur pengairan hingga pinggir jembatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com