"Kadang ada pakai sendal jepit dan celana pendek. Karena memang tidak ada fasilitas dari siapa pun. Yang penting, harapan kami, kebakaran ini segera padam," katanya.
Para relawan nekat menerjang semak-semak demi memadamkam api.
"Kami hanya berbekal ranting pohon dan jaring-jaring besi yang kami buat sendiri," kata dia.
Baca juga: Water Bombing Kebakaran Bromo Sempat Dihentikan, BPBD: Demi Keamanan Kru
Sebelumnya, aktivitas foto prewedding dengan menggunakan flare atau suar memicu kebakaran di Gunung Bromo, sejak Rabu (6/9/2023) siang.
Polisi telah menetapkan manajer wedding organizer sebagai tersangka dalam kasus ini.
Api pertama muncul di Blok Savana Lembah Watangan atau Bukit Teletubbies di Kaldera Tengger.
Kebakaran sempat merembet hingga ke wilayah Bukit Jemplang, Kabupaten Malang dan Nongkojajar, Pasuruan.
Api berhasil dipadamkan setelah tujuh hari atau pada Selasa (12/9/2023).
Sumber: Kompas.com (Penulis: Imron Hakiki | Editor: Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.