Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Pelemparan Batu di Lamongan Sebabkan Truk Tabrak Pohon Jati, Pelaku Belum Diketahui

Kompas.com - 24/01/2023, 17:32 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Aksi lempar batu oleh pelaku yang masih misterius di jalan Raya Babat-Jombang, Desa Lamongrejo, Kecamatan Ngimbang, Lamongan, Jawa Timur mengakibatkan kecelakaan.

Sopir truk Mitsubishi bernama Na'im (40) mengalami luka di bagian hidung setelah terkena lemparan batu saat kendaraan yang dikendarainya melintas pada Senin (23/1/2023) pukul 20.00 WIB.

Akibatnya, laju truk bernomor polisi S 8255 HL itu oleng hingga menabrak pohon jati.

Baca juga: Menyeberang Jalan Seorang Diri, Bocah 6 Tahun di Lamongan Tewas Usai Tertabrak Pikap

Kapolsek Ngimbang AKP Sampun mengemukakan, lemparan batu tidak hanya menembus dan merusak kaca depan truk.

Batu tersebut juga mengenai hidung Naim dan membuatnya terluka. Truk kemudian menabrak pohon jati di sisi kanan jalan.

Sedangkan pelaku pelemparan masih belum diketahui.

"Lokasinya memang wilayah hutan, sehingga masih terdapat pohon jati. Sementara menurut keterangan dari keneknya, dia tidak tahu siapa pelaku dan di mana pelaku melempar batu. Hanya mengetahui, arah lemparan itu dari samping kanan," kata Sampun, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: KPK Geledah Rumah Istri Ketua DPRD Jatim di Lamongan, Petugas Keluar Bawa Koper hingga Kardus

Ternyata aksi lemparan batu itu bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya aksi lemparan batu juga dialami oleh truk lain yang dikemudikan oleh Muslimin (52).

"Sebenarnya ada dua kali peristiwa pelemparan batu terhadap truk, pada waktu hampir bersamaan di sepanjang jalan yang merupakan perbatasan Lamongan dengan Jombang tadi malam. Namun satunya tidak mau melapor, karena tidak mengalami kerusakan berarti," ujar Sampun.

Menurutnya, aksi itu juga terjadi di jalan raya di wilayah Desa Lamongrejo di waktu yang berdekatan.

Baca juga: Tabrakan Truk dan Sepeda Motor di Gresik, Warga Lamongan Tewas

"Tapi yang parah dan fatal itu, pelemparan yang kedua (truk yang dikemudikan oleh Na'im)," ucap Sampun.

Sementara itu Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno memastikan, pihak kepolisian menyelidiki aksi pelemparan batu tersebut.

Termasuk, memburu pelaku pelemparan batu hingga menyebabkan kecelakaan kendaraan.

"Masih diselidiki, rekan-rekan dari Reskrim juga sudah menyelidiki aksi pelemparan batu yang terjadi. Sambil penyelidikan dilakukan, kami juga akan giatkan patroli di beberapa titik yang dianggap rawan," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Surabaya
Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Surabaya
Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com