Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Nataru, Harga Cabai Rawit, Telur, dan Daging Ayam di Kota Malang Naik

Kompas.com - 22/12/2022, 16:59 WIB
Nugraha Perdana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Jelang momen Libur Natal 2022 dan tahun baru 2023 atau Nataru, harga tiga komoditi yakni cabai rawit, telur dan daging ayam di Kota Malang naik.

Hal itu diungkapkan oleh Wali Kota Malang, Sutiaji pada Kamis (22/12/2022).

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 22 Desember 2022: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Petir

Sutiaji mengatakan, kenaikan harga tiga komoditi tersebut sekitar Rp 1.000 hingga Rp 2.000.

Sebagai informasi, berdasarkan data dari Siskaperbapo Jatim, untuk harga cabai rawit saat ini di kisaran Rp 38.000 setiap kilogram, kemudian telur Rp 30.000 setiap kilogram dan daging ayam Rp 32.000 setiap kilogram.

Pihaknya setiap hari juga terus memantau kondisi di pasar-pasar.

"Yang naik di sini tiga bahan pokok, itu cabai rawit, telur sama daging ayam, yang lain masih stabil," kata Sutiaji.

Baca juga: 2 Santri di Malang Jadi Tersangka Penganiayaan kepada Temannya

Orang nomor satu di Kota Malang itu juga memastikan tidak ada bentuk penimbunan.

Pihaknya bersama kepolisian juga rutin memantau kondisi ketersediaan komoditi bahan-bahan pokok.

Sutiaji menghimbau masyarakat tidak melakukan panic buying.

"Supaya ada ketersediaan dan keterjangkauan tadi, benar-benar bisa menjadi komitmen kami semua, supaya tidak ada yang namanya kelangkaan ya," katanya.

Baca juga: Gudang Rongsokan di Malang Terbakar, Mobil yang Terparkir di Dalam Ikut Ludes

Sedangkan untuk ketersediaan beras masih tercukupi hingga 6 bulan ke depan.

Sutiaji mengaku sudah meninjau Gudang Bulog di Kota Malang. Namun, menurutnya bila ada lonjakan harga beras diperkirakan bisa jadi terdapat permainan kecurangan di pasar atau distributor.

"Ketersediaan dari pangan untuk beras masih tercukupi sampai 6 bulan ke depan, sehingga tidak ada kekhawatiran, dan kalau ada lonjakan berarti ada masalah, satu ada permainan di pasar ya, yang kedua selain pasar berarti ada yang nanti distributor yang main," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com