Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Cakades di Lamongan Hamburkan Uang ke Jalan, Warga Berebutan Mengambil

Kompas.com - 29/06/2022, 17:18 WIB
Hamzah Arfah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sebuah video yang menunjukkan dua orang berboncengan sepeda motor menghamburkan uang ke jalan viral di media sosial. 

Video berdurasi 25 detik itu diunggah akun Instagram @terangmedia. Dalam keterangannya menyebutkan, 'Infonya bapak ini terpilih sebagai pemenang Pilkades. Lokasi di Balongwangi, Tikung, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur'. 

Tampak dalam video tersebut, warga berebutan mengambil uang yang dihamburkan. 

Baca juga: Suami Istri Tepergok Curi HP di Lamongan, Terungkap Usai Ponsel Berdering

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lamongan Mohammad Zamroni membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Desa Balongwangi, Kecamatan Tikung, Lamongan, usai Pilkades Serentak di 61 desa yang tersebar di 24 kecamatan di Lamongan, termasuk Desa Balongwangi, Minggu (26/6/2022).

"Itu di Balongwangi, Kecamatan Tikung. Saat Pilkades kemarin, namun belum sampai penghitungan selesai, calon kepala desa incumbent itu meninggalkan lokasi perhitungan suara," ujar Zamroni saat dihubungi, Rabu (29/6/2022).

Zamroni menyebut, kemungkinan peristiwa menghamburkan uang itu sebagai bentuk syukur atas perolehan suara yang didapat.

Calon kepala desa itu meyakini keluar sebagai pemenang dalam agenda Pilkades di Desa Balongwangi.

Baca juga: Puluhan Ekor Burung Tempat Wisata di Lamongan Hilang Dicuri, Ternyata Ulah Pegawai Sendiri

Menurut informasi, dalam Pilkades di Desa Balongwangi tersebut, perolehan suara yang didapat oleh calon incumbent atau petahana Kasiono sebanyak 1.389 suara.

Sementara kompetitornya, Mahfud Anwar mendapatkan total 1.176 suara. Adapun jumlah yang tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di desa tersebut, sebanyak 2.837 orang.

"Dalam Pilkades di 61 desa kemarin, untuk incumbent yang kembali menang itu ada 28 orang. Ada yang dari swasta, ada yang purnawirawan TNI, ada juga dosen," ucap Zamroni.

Zamroni juga bersyukur karena pelaksanaan Pilkades di 61 desa tersebut berlangsung lancar, aman dan kondusif.

Dengan penghitungan suara terakhir, dari sebanyak 332 Tempat Pemungutan Suara (TPS), berlangsung di Kecamatan Paciran yang baru tuntas pada pukul 01.30 WIB dini hari.

"Pelaksanaan Pilkades secara keseluruhan, Alhamdulillah bisa berjalan aman, lancar dan kondusif. Termasuk, penerapan prokes dan tahapan-tahapannya sudah berlangsung sesuai," kata Zamroni.

Baca juga: Kelelahan akibat Bongkar Muat, Sopir Truk di Lamongan Ditemukan Tewas di Dalam Kabin

Untuk saat ini, dikatakan Zamroni, tahapan masih menunggu selama tujuh hari pasca perhitungan suara, apabila ada di antara 138 calon kepala desa yang merasa keberatan dengan hasil pemungutan suara pada saat Pilkades.

"Kalau tidak ada (keberatan), baru panitia mengusulkan kepada BPD (Badan Pemusyawatan Desa) setelah itu diusulkan kepada Pak Bupati untuk dilakukan pelantikan," tutur Zamroni.

Pelantikan kades akan dilakukan langsung oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi secara serentak pada 12 Agustus mendatang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com