Dewa mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya memberikan kode apapun kepada orang tidak dikenal. Sebab, hal itu dapat menjadi pemicu kejahatan.
"Secara bertahap kami akan mengurai satu-persatu akar masalah ini. Saksi sudah kami periksa Hari Jum'at lalu. Pemeriksaan dilanjutkan dalam beberapa hari ini. Semoga ada titik terang, karena ternyata uang yang hilang itu bukan uang pribadi. Melainkan milik orang banyak yang menabung pada korban," jelasnya.
Baca juga: Sengkarut Tambang di Lumajang, Perusahaan Klaim Kantongi Izin Operasi
Sementara itu, pihak bank tempat korban menyimpan uang itu belum memberikan keterangan terkait kejadian itu. Padahal sebelumnya, pihak bank menyatakan akan memberikan keterangan resminya pada hari ini, Senin (4/4/2022).
Diketahui, seorang nasabah bank milik pemerintah bernama Ali Muafan Rohim, warga Desa Kalibendo, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Jawa Timur, mengaku kehilangan uang tabungan sebesar Rp 297 juta. Uang di dalam rekening itu disebut raib dalam hitungan menit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.