Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampu dan Sirene Pelintasan Kereta Api Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Desa Pasang Peringatan

Kompas.com - 14/02/2022, 07:13 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Warga Desa Pasirharjo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, memasang spanduk di tiga pelintasan kereta api tanpa palang pintu di desa mereka, Minggu (13/2/2022) pagi.

Spanduk itu berisi peringatan bahwa lampu dan sirene peringatan di tiga pelintasan lokasinya saling berdekatan itu mati.

Baca juga: Kesal 2 Tahun Tak Diperbaiki, Warga Blitar Tanam Belasan Pohon Pisang di Jalan Rusak

Bunyi peringatan yang tercetak pada spanduk berukuran 1,5 x 1 meter itu: "Awas...!!! Sirine Perlintasan Tidak Berfungsi. Pastikan Aman Sebelum Melintas".

Kepala Desa Pasirharjo Chusana mengatakan, pemasangan spanduk itu merupakan inisiatif warga untuk mencegah kecelakaan yang kerap terjadi di tiga pelintasan itu.

"Warga yang tidak tahu kalau lampu dan sirene peringatan mati akan cenderung tidak hati-hati," ujar Chusana kepada Kompas.com, Minggu.

"Jadi ketika fisik lampu dan sirene dapat dilihat jelas keberadaannya oleh pengguna jalan padahal mati, ini kami anggap pelintasan ini menjadi semakin rawan terjadinya kecelakaan," tambahnya.

Sebelumnya, kata dia, warga malah menginginkan agar lampu pelintasan dan sirene itu dicabut dari tempatnya agar tidak mengecoh pengguna jalan yang hendak melintas.

Apalagi, sudah cukup sering pemerintah desa menyampaikan persoalan itu kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Blitar, tetapi hingga kini belum ada tanggapan.

Padahal, lanjutnya, lampu dan sirene di tiga pelintasan itu sudah mati sejak lebih dari tujuh bulan lalu.

"Daripada disalahkan kalau kita cabut tiang lampu dan sirene, setelah salah satu pelintasan kembali menelan korban jiwa, maka warga sepakat untuk memasang banner peringatan," ujarnya.

Warga berharap, ujarnya, pengguna jalan yang hendak melintas membaca tulisan pada spanduk tersebut. Sehingga mereka tahu dan lebih hati-hati.

Pada Januari, sebuah mobil Honda Jazz ringsek tertabrak kereta api di salah satu pelintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Pasirharjo. Pengemudi mobil tersebut selamat dan hanya mengalami luka ringan.

Namun, kurang dari dua pekan kemudian, seorang remaja berusia 19 tahun tewas tertabrak kereta api di pelintasan yang lain di desa itu.

Warga memasang banner berisi pemberitahuan bahwa lampu dan sirine peringatan yang ada di perlintasan kereta api tanpa palang pintu tidak berfungsi, Minggu (13/2/2022)Dok. Desa Pasirharjo Warga memasang banner berisi pemberitahuan bahwa lampu dan sirine peringatan yang ada di perlintasan kereta api tanpa palang pintu tidak berfungsi, Minggu (13/2/2022)
Dihubungi terpisah, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Blitar AKP I Putu Angga Feriyana mengatakan, terdapat puluhan pelintasan kereta api tanpa palang pintu di wilayah hukumnya.

Baca juga: Kades Desak Lampu dan Sirine yang Tak Berfungsi di Perlintasan KA Dicopot, Ini Penjelasannya

Pelintasan yang ada di Desa Pasirharjo, kata dia, adalah sebagian di antara pelintasan tanpa palang pintu yang paling rawan kecelakaan.

"Maka, ketika ada usulan agar tiang lampu dan sirene dicabut saja, kami juga dapat memahami karena ketika fisik peralatan lampu dan sirene jelas ada namun mati, ini justru semakin membahayakan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Surabaya
Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Surabaya
Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Surabaya
Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Surabaya
Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Surabaya
Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Surabaya
2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

Surabaya
Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Surabaya
Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Surabaya
Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Surabaya
Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Surabaya
Polda Jatim soal Tabrakan Maut KA Pandalungan Vs Mobil Rombongan Ponpes: Sopir Tak Perhatikan Kanan Kiri

Polda Jatim soal Tabrakan Maut KA Pandalungan Vs Mobil Rombongan Ponpes: Sopir Tak Perhatikan Kanan Kiri

Surabaya
Terangsang Kemolekan Tubuh, Ayah di Gresik Cabuli 2 Anak Tirinya

Terangsang Kemolekan Tubuh, Ayah di Gresik Cabuli 2 Anak Tirinya

Surabaya
Kesaksian Warga soal Tabrakan Maut KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan

Kesaksian Warga soal Tabrakan Maut KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan

Surabaya
Kronologi KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, Terseret Ratusan Meter dan 4 Tewas

Kronologi KA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, Terseret Ratusan Meter dan 4 Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com