Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Kediri Surut, Pengungsi Kembali Ke Rumah

Kompas.com - 12/04/2024, 16:21 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

KEDIRI, KOMPAS.com- Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri, Jawa Timur, Indun Munawaroh menyebut, bencana banjir yang menggenangi sejumlah titik wilayah Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto mulai surut dan para pengungsi sudah mulai kembali ke rumah, Jumat (12/4/2024),

“(Pengungsi) sudah kembali ke rumah masing-masing,” ujar Indun melalui pesan singkatnya, Jumat.

Baca juga: Seorang Lansia Diduga Hanyut Terseret Banjir di Sungai Kediri

Sebelumnya,  termasuk di Kelurahan Gayam tersebut.

Bahkan di wilayah Kelurahan Gayam tersebut, puluhan warga mengungsi dan menginap di masjid terdekat yang posisinya lebih tinggi karena rumah mereka tergenang air.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu dan setelah banjir usai, mereka mendapatkan pengecekan kesehatan dari Dinas Kesehatan.

Adapun banjir tersebut tidak hanya terjadi di wilayah Kota Kediri namun juga terjadi di wilayah Kabupaten Kediri.

Untuk wilayah di Kabupaten Kediri, banjir itu menggenangi puluhan rumah yang ada di tiga dusun masuk wilayah Kecamatan Banyakan dan Kecamatan Grogol.

Banjir yang terjadi pada Kamis malam tersebut terjadi karena luapan sungai Putat Kasihan dan Bendo Krosok akibat tidak mampu menampung derasnya debit air yang ada.

Ali Shodiq Ganung, seorang petugas Tagana Kabupaten Kediri, mengatakan, dari assessment yang dilakukan, terdapat 65 rumah warga yang terdampak.

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Kediri Tergenang Banjir, Warga Mengungsi

“Ketinggian air selutut orang dewasa,” ujar Ali dalam sambungan telepon dengan Kompas.com, Kamis malam.

Namun demikian, masih kata Ali, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu serta tidak sampai ada warga yang mengungsi karena air langsung surut.

“Air bisa langsung surut.” pungkasnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kediri Djoko Sukrisno juga mengatakan, peristiwa itu menyebabkan sejumlah rumah warga terdampak namun tidak menimbulkan korban jiwa. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com