Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Lansia Diduga Hanyut Terseret Banjir di Sungai Kediri

Kompas.com - 12/04/2024, 15:12 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Petugas gabungan institusi di Kota Kediri, Jawa Timur, tengah melakukan pencarian terhadap seorang warga lanjut usia yang diduga hanyut terseret banjir, Jumat (12/4/2024).

Korban tersebut atas nama Hariyono Adi (81), warga Perumahan Wilis Indah 2 Kecamatan Mojoroto yang dilaporkan hilang saat terjadinya banjir di wilayah perumahannya, Kamis (11/4/2024) petang.

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Kediri Tergenang Banjir, Warga Mengungsi

Korban diduga terseret banjir saat hendak mengambil tong sampah yang hanyut. Wilayah perumahan tersebut kebetulan berada di dekat Sungai Kedak yang berhilir di Sungai Brantas.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawaroh mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap korban.

“Masih dalam pencarian,” ujar Indun Munawaroh melalui pesan singkatnya, Jumat.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional pos Trenggalek untuk meminta bantuan pencarian korban.

Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Mojoroto Komisaris Polisi (Kompol) Mukhlason dalam mengatakan, pencarian terhadap korban telah dilakukan sejak Kamis malam.

“(Penyisiran) masih berlangsung,” ujar Mukhlason melalui pesan singkatnya, Kamis (11/4/2024) malam.

Adapun banjir tersebut terjadi karena hujan lebat dengan durasi yang cukup lama.

Selain di Kota Kediri, banjir juga menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Kediri.

Untuk wilayah di Kabupaten Kediri, banjir itu menggenangi puluhan rumah yang ada di tiga dusun masuk wilayah Kecamatan Banyakan dan Kecamatan Grogol.

Banjir yang tejadi pada Kamis malam tersebut terjadi karena luapan sungai Putat Kasihan dan Bendo Krosok akibat tidak mampu menampung derasnya debit air yang ada.

Baca juga: Cerita Warga Muratara Sumsel Rayakan Lebaran dengan Naik Perahu Saat Kondisi Banjir

Ali Shodiq Ganung, seorang petugas Tagana Kabupaten Kediri mengatakan, dari assesmen yang dilakukan, terdapat 65 rumah warga yang terdampak.

“Ketinggian air selutut orang dewasa,” ujar Ali dalam sambungan telepon dengan Kompas.com, Kamis malam.

Namun demikian, masih kata Ali, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu serta tidak sampai ada warga yang mengungsi karena air langsung surut.

“Air bisa langsung surut.” pungkasnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kediri Djoko Sukrisno juga mengatakan, peristiwa itu menyebabkan sejumlah rumah warga terdampak namun tidak timbul korban jiwa. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Polda Jatim: Pelat Nomor Moge yang Terlibat Kecelakaan di Probolinggo Tak Terdaftar

Surabaya
Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Monumen Pahlawan Buruh Marsinah, Mengenang Tragisnya Kematian Aktivis yang Memperjuangkan Hak Buruh

Surabaya
Kasus Konten Video 'Tukar Pasangan' yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Kasus Konten Video "Tukar Pasangan" yang Jerat Samsudin Dilimpahkan ke Kejari Blitar

Surabaya
6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

6 Orang Jadi Tersangka Tawuran yang Menewaskan Remaja di Surabaya

Surabaya
Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Nobar Timnas Indonesia di Balai Kota Surabaya, Sejumlah Ruas Jalan Macet Total

Surabaya
Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Pilkada 2024, Mantan Wali Kota Malang Abah Anton Daftar ke PKB

Surabaya
Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Dokter Meninggal dalam Kecelakaan Moge di Probolinggo, Sosoknya Dikenal Baik dan Rajin

Surabaya
Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Truk Tabrak Lansia di Gresik, Sopir Diduga Mabuk

Surabaya
Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Residivis Bunuh Tetangga di Dekat Makam Leluhur, Rumah Pelaku Dikepung

Surabaya
Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Kecelakaan Moge di Probolinggo, Polisi Cari Pengendara NMax yang Diduga Menyeberang Tiba-tiba

Surabaya
Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Pria di Malang Tewas Dianiaya Tetangganya, Pelaku 3 Kali Masuk Penjara

Surabaya
Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com