Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2.000 Warga di Kabupaten Madiun Masih Miskin Ekstrem

Kompas.com - 22/03/2024, 13:56 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Sekitar 2.000 warga di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, masih mengalami kemiskinan ekstrem. Salah satu indikatornya, belanja keluarga setiap bulan tidak kurang dari Rp 330.000.

Penjabat Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto, yang dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (22/3/2024), menyatakan, 2.000 warga yang miskin ekstrem tersebar di 15 kecamatan di Kabupaten Madiun.

Kemiskinan ekstrem sebuah keluarga yang belanja per bulannya dikeluarkan kurang dari Rp 330.000. Terindikasi (di Kabupaten Madiun) ada sekitar 2.000 atau 0,6 persen yang tersebar di 15 kecamatan,” ungkap Tontro di sela-sela penyerahan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni untuk percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun.

Baca juga: Pilkada Kabupaten Madiun 2024, Demokrat Tetap Usung Mantan Bupati Kaji Mbing

Menurut Tontro, Pemkab Madiun sudah melakukan berbagai upaya program yang terintegrasi lintas organisasi pemerintah daerah. Salah satunya dengan melakukan perbaikan rumah tidak layak huni warga yang masih mengalami kemiskinan ekstrem.

Tahun ini, total rumah yang diperbaiki untuk warga yang mengalami kemiskinan ekstrem sebanyak 550 rumah. Perbaikan rumah bagi warga yang miskin ekstrem akan dilakukan bertahap setiap tahun menyesuaikan kemampuan anggaran daerah.

Baca juga: Usai Lebaran, Kota Madiun Siap Terapkan Program Makan Siang Gratis bagi Siswa SD dan SMP

Tak hanya itu, kata Tontro, pemerintah pusat melalui Dinas Sosial juga sudah memberikan bantuan kebutuhan konsumsi rumah tangga bagi warga yang miskin ekstrem. Pasalnya, penanangan warga berstatus miskin ekstrem harus lebih lengkap dibandingkan dengan warga miskin biasa.

“Itu sudah kami lakukan verifikasi lapangan yang dilakukan Dinas Sosial untuk penajaman penanganan kemiskinan ekstrem,” jelas Tontro.

Ia menambahkan, tahun ini Pemkab Madiun berupaya menekan angka kemiskinan ekstrem hingga mendekati nol persen. Sebab, pemerintah pusat sudah mencanangkan tahun 2024 angka kemiskinan ekstrem di semua daerah harus dapat mendekati nol persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com