Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Server RS Mata Undaan Surabaya Terbakar, Pasien Dievakuasi

Kompas.com - 29/02/2024, 16:03 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Salah satu ruangan di Rumah Sakit (RS) Mata Undaan, Kota Surabaya, Jawa Timur, mengalami kebakaran pada Kamis (29/2/2024). Sejumlah pasien dievakuasi untuk menghindari jatuhnya korban.

Kabid Opersional Damkar dan Penyelamatan Surabaya, Wasis Sutikno mengatakan, kebakaran rumah sakit yang berada di Jalan Undaan Kulon, Genteng, itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

"Mobil pemadam yang diberangkatkan ada enam, dua dari Rayon 1 Pasar Turi, dua Rayon 2 Tambak Rejo, satu Tempur Pos Menur, dan satu lagi tim rescue," kata Wasis ketika dikonfirmasi melalui pesan.

Baca juga: Sopir Ambulans yang Tabrak 5 Motor di Surabaya Ditangkap

Wasis mengungkapkan, kebakaran tersebut diketahui pertama kali oleh satpam RS Mata Undaan. Petugas keamanan itu mendengar adanya suara ledakan di lantai dua bangunan tersebut.

"Satpam mendengar ledakan lalu mencium asap, saat dilakukan pengecekan ternyata sudah ada api," jelasnya.

Baca juga: Cerita Keluarga Pria yang Tewas Terlilit Jala di Sungai Rolak Wedok Surabaya

"Ruangan server yang terbakar berada di lantai dua, di ruangan server terdapat penyimpanan alat elektronik. Diduga karena korsleting listrik," tambahnya.

Akhirnya, petugas memastikan api tersebut sudah padam sekitar pukul 05.00 WIB. Akan tetapi, pasien belum bisa langsung kembali ke kamarnya hingga area itu dipastikan benar-benar aman.

"Total pasien yang dievakuasi di lantai dua ada 15 pasien, kemduian di lantai tiga ada 16 pasien. Dievakuasi dengan kondisi selamat," ujarnya.

Manager Pemasaran dan Hubungan Kemitraan RS Mata Undaan, Yonita Eka mengatakan, tidak ada korban dalam peristiwa itu. Namun, sistem informasi masih belum berfungsi.

"Meskipun kebakaran telah berhasil dipadamkan, ruang server dan sistem informasi rumah sakit masih belum dapat diakses, tetapi layanan kesehatan tetap berjalan," kata Yonita.

"Kami bersyukur dapat melaporkan bahwa tidak ada korban cedera dalam kejadian ini, karena semua pasien berhasil dievakuasi dengan selamat," tambahnya.

Selain itu, kata Yonita, pihaknya masih menunggu proses penyelidikan aparat kepolisian. Hal tersebut untuk memastikan penyebab kebakaran yang terjadi di ruang server.

"Penyebab kebakaran masih tahap penyelidikan pihak kepolisian dan belum dapat dipastikan jumlah keruginan akibat kejadian. Kami masih berkoordinasi terkait tindak lanjut atas situasi ini," jelasnya.

Yonita pun mengimbau agar masyarakat yang ingin melakukan pemeriksaan agar langsung datang ke RS Mata Undaan. Sampai sistem informasi rumah sakit tersebut bisa diakses kembali.

"Sementara itu, pasien diharapkan dapat datang langsung untuk pemeriksaan. Dan kami akan menginformasikan lebih lanjut tentang solusi alternatif yang akan kami sediakan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com