Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Elpiji dan BBM di Malang Raya Dipastikan Aman

Kompas.com - 23/12/2022, 11:36 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Stok bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji di wilayah Malang Raya dipastikan aman menjelang Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Sales Branch Manager Pertamina Rayon I Malang Ubaidillah mengatakan, stok BBM di Malang Raya sekitar 4.000 kiloliter. Jumlah itu bisa memenuhi kebutuhan selama dua hingga tiga hari.

Baca juga: Jelang Nataru, Harga Cabai Rawit, Telur, dan Daging Ayam di Kota Malang Naik

Ubaid memperkirakan, bakal ada peningkatan kebutuhan BBM sebesar 10 persen pada saat Natal dan Tahun Baru.

Ia mengimbau masyarakat tak perlu khawatir karena stok akan ditambah sesuai perkiraan peningkatan permintaan itu.

Selain itu, pengiriman stok BBM ke wilayah Malang Raya akan dilakukan setiap hari menggunakan kereta api.

"Kami juga berkoordinasi dengan Polresta, kalau misalkan perlu bantuan untuk mobil tangki dikawal supaya tidak macet dan cepat sampai SPBU. Berbagai koordinasi kita lakukan mulai dari Pemda, kepolisian dan dari Dinas Perhubungan," kata Ubaid di Malang, Kamis (22/12/2022).


Terdapat 80 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang melayani masyarakat selama 24 jam saat Natal dan Tahun Baru di Malang Raya. Selain itu, Pertamina akan mengoptimalkan 53 Pertashop di wilayah itu.

"Kesiapan SPBU kita sudah instruksikan teman-teman untuk tetap stand by dan pelayanan selama 24 jam. Yang Pertashop dimaksimalkan karena jangkauan dengan SPBU jauh, seperti di Sitiarjo (Kabupaten Malang) ke Sendang Biru jauh dengan SPBU, kemudian Punten (Kota Batu) arah Selecta itu belum ada SPBU, termasuk arah ke Bromo," katanya.

Ubaid juga memastikan stok elpiji di Malang Raya aman. Ia memprediksi ada peningkatan sebesar 11 persen untuk kebutuhan elpiji saat Natal dan Tahun Baru.

"Elpiji kita stok-nya juga aman, dan kami pantau memang di masyarakat sekarang permintaannya juga sudah mengalami kenaikan, dan kami antisipasi dengan penambahan 11 persen," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji menyebut, peningkatan permintaan BBM dan elpiji karena diprediksi terdapat euforia masyarakat pada Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: Jurnalis Malang Raya Tampilkan Kumpulan Foto Tragedi Kanjuruhan, Dibentangkan di Stadion

Apalagi, kasus Covid-19 sudah melandai. Masyarakat juga mulai beraktivitas seperti sebelum pandemi.

"Karena apa, karena nanti ada euforia, sekarang sudah level 1 dan dari sambutan Pak Kapolri tadi ada 41,7 juta mobilitas orang (secara nasional), maka ini menjadi salah satu indikasi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Surabaya
Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Surabaya
Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Surabaya
Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Surabaya
Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Surabaya
Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Surabaya
Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Surabaya
2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

Surabaya
Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Surabaya
Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Surabaya
Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Surabaya
Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Surabaya
Polda Jatim soal Tabrakan Maut KA Pandalungan Vs Mobil Rombongan Ponpes: Sopir Tak Perhatikan Kanan Kiri

Polda Jatim soal Tabrakan Maut KA Pandalungan Vs Mobil Rombongan Ponpes: Sopir Tak Perhatikan Kanan Kiri

Surabaya
Terangsang Kemolekan Tubuh, Ayah di Gresik Cabuli 2 Anak Tirinya

Terangsang Kemolekan Tubuh, Ayah di Gresik Cabuli 2 Anak Tirinya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com