Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Beras di Kediri Naik, Pemkot Jamin Stok Aman

Kompas.com - 07/12/2022, 19:26 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Menjelang Natal dan Tahun Baru, harga komoditas beras di Kota Kediri, Jawa Timur, mulai naik. Meski begitu, Pemerintah Kota Kediri menjamin stok bahan pokok.

Seorang pedagang di Pasar Pahing Kota Kediri, Nur Atiqoh mengatakan, seluruh jenis beras yang berkualitas medium atau premium mengalami peningkatan harga.

Baca juga: Letusan Gunung Semeru, BPBD Kota Kediri Kirim Personel dan Bantuan

"Naik terus sejak sepekan ini. Harga naik bertahap. Hari ini naik kisaran Rp 300 per kilogramnya," ujar Nur Atiqoh di Kediri, Rabu (7/12/2021).

Menurut Nur, beras jenis IR 64 mencapai Rp 11.000 per kilogram, sebelumnya dibanderol Rp 10.7000 per kilogram. Sedangkan beras jenis Bramo menjadi Rp 11.500 per kilogram dari Rp 11.200 per kilogram.

Nur menambahkan, peningkatan harga itu lazim terjadi saat memasuki momen Natal dan Tahun Baru.

"Biasanya akan naik sampai tahun baru nanti," ujarnya.

Ada pun perihal ketersediaan pasokan beras, Pemerintah Kota Kediri menjaminnya. Bahkan jika ditilik dari kebutuhan konsumsi masyarakat, disebutnya mengalami surplus.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri M Ridwan mengatakan, kebutuhan beras masyarakat di kisaran 356 yon per minggu. Sedangkan stok beras sebanyak 390 ton per minggu.

"Jadi stok beras masih posisi aman," ujar Ridwan.

Ridwan bekerja sama dengan satuan kerja lainnya melalui Satga Pangan untuk melakukan pengawasan di lapangan.

Pengawasan itu dilakukan untuk memastikan stok pangan dan kemudahan masyarakat menjangkaunya.

Kepala Perusahaan Umum Bulog Kantor Cabang Kediri Mara Kamin Siregar mengatakan, stok beras yang dikuasainya cukup untuk kebutuhan masyarakat hingga setahun ke depan.

Baca juga: Kebakaran Toko di Kediri, Bermula Pemotor Pindahkan BBM di Depan Lokasi

"Alhamdulillah stok beras di Kanca Kediri cukup sampai dengan April 2023. Stok saat ini sejumlah 10.072.570 kilogram," ujar Mara Kamin Siregar.

Sekadar diketahui, Bulog Cabang Kediri tersebut membawahi tiga wilayah, yaitu Kota Kediri, Kabupaten Kediri, serta Kabupaten Nganjuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com