Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Kedokteran UB Diduga Dibunuh di Tempat Lain Sebelum Dibuang ke Semak-semak

Kompas.com - 14/04/2022, 14:21 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

KOMPAS.com - Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto menduga mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya, Bagus Prasetyo Lajuardi (26), diduga dibunuh di tempat lain sebelum dibawa dan dibuang ke semak-semak. 

"Sebab, posisi mayat korban tidak jauh dari jalan raya, serta disembunyikan ke dalam semak-semak," kata Adhi melalui sambungan telepon, Kamis (14/4/2022). 

Namun, Adhi menuturkan, perlu penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan hal tersebut. 

Baca juga: Hasil Otopsi Mahasiswa Kedokteran UB, Diduga Tewas akibat Kekerasan di Bagian Dada

Pihaknya juga telah memeriksa sejumlah saksi yakni pacar korban, T, dan dua warga yang pertama kali menemukan mayat korban. 

Dari hasil pemeriksaan terhadap pacar korban, ternyata korban sempat makan bersama di daerah Malang pada Kamis (7/4/2022). 

"Kami sudah mendatangi T di Malang. Dia mengaku memang sempat makan bareng pada hari Kamis malam. Kemudian setelah makan itu, T diantar pulang oleh korban," ungkapnya. 

Mayat korban kemudian ditemukan oleh warga pada Selasa (12/4/2022). 

Selain pemeriksaan saksi-saksi, Adhi menyebut, anggotanya juga mengumpulkan data-data rekaman CCTV di sekitar tempat penemuan mayat korban.

Baca juga: Mahasiswa Kedokteran yang Tewas di Pasuruan Dimakamkan di Blitar

Sebelumnya diberitakan, seorang warga menemukan mayat tak dikenal dalam kondisi sudah membusuk di salah satu pekarangan kosong di Dusun Krajan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (12/4/2022) pukul 08.30 WIB.

Saat olah TKP, polisi tidak menemukan identitas korban, hanya menemukan uang senilai Rp 150.000.

Identitas korban baru diketahui atas nama Bagus Prasetyo Lajuardi, mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya setelah melakukan pemeriksaan sidik jari melalui Mobile Automatic Multi Biometric Identification System (MAMBIS).

 

KOMPAS.com / (Penulis: Kontributor Kabupaten Malang, Imron Hakiki)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Surabaya
Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Surabaya
Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

Surabaya
Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Surabaya
Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Surabaya
Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com