Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hentikan Truk Usai Ditabrak Motor dari Belakang, Sopir di Blitar Terancam Penjara

Kompas.com - 04/04/2022, 13:07 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Seorang sopir truk di Blitar, Jawa Timur berinisial NR (29), terancam pidana penjara tiga tahun.

Hal itu terjadi lantaran NR tidak menghentikan kendaraannya setelah ditabrak sepeda motor pada bak samping kiri, di sebuah perempatan di Blitar.

Meski tahu sepeda motor yang dikemudikan NH (44) terjatuh, NR tetap memilih melanjutkan perjalanan dan meninggalkan lokasi.

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Blitar, 5 April 2022

Tinggalkan pemotor yang tabrak truknya

Kepala Kepolisian Resor Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi di sebuah perempatan di Desa Kalipucung, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Kamis (24/2/2022).

Akibat tabrakan itu, pengendara motor berinisial NH meninggal dunia di lokasi kejadian.

Argowiyono mengatakan, NR seharusnya berhenti dan ikut memberikan pertolongan kepada korban.

"Tersangka malah meninggalkan lokasi kejadian tanpa menghentikan kendaraan truknya," kata Argo pada konferensi pers, Senin (4/4/2022).

Baca juga: Lokasi Vaksin Booster di Blitar 1-2 April 2022, Cara Daftar, Syarat, Jenis Vaksin, dan Jadwal

Argo mengungkapkan, korban NH, warga Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, meninggal di lokasi kejadian akibat terbentur ke aspal jalan pada bagian kepala.

Selanjutnya, tambah Argo, petugas kepolisian melakukan pengejaran terhadap truk yang dikemudikan NR, warga Sukorejo, Kota Blitar.

"Sekitar setengah jam kemudian polisi berhasil mengejar truk yang dikemudikan tersangka NR di sebuah persawahan yang berjarak beberapa kilometer dari lokasi kejadian," kata dia.

Baca juga: Kasus Jagal Anjing di Blitar, Polisi Belum Tetapkan Pemilik sebagai Tersangka

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com