Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persoalan Nafkah Jadi Sebab Banyak Istri Gugat Cerai Suaminya di Blitar

Kompas.com - 10/01/2022, 16:17 WIB
Asip Agus Hasani,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Angka perceraian di Kota dan Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada tahun 2021 masih tinggi meski secara jumlah turun dari tahun sebelumnya.

Berdasarkan data di Pengadilan Agama Blitar, tercatat ada 3.398 kasus yang diputus cerai selama tahun 2021. Jumlah itu jika dirata-rata, maka terdapat sembilan pasangan yang bercerai setiap hari.

Panitera Muda Hukum Pengadilan Agama Blitar, Abdul Hafid mengatakan, sebenarnya kasus perceraian selama 2021 sedikit mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Baca juga: Masalah Ekonomi Keluarga, 227 Wanita di Lhokseumawe Gugat Cerai Suami

"Kalau berdasarkan kasus perceraian yang telah putus terjadi penurunan tipis sekitar 2,28 persen, dari 3.477 kasus di 2020 menjadi 3.398 kasus di 2021," kata Hafid saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (10/1/2022).

Begitu juga dengan jumlah kasus perceraian yang masuk. Hafid mengatakan, jumlah kasus perceraian yang masuk ke Pengadilan Agama Blitar pada 2021 turun sebesar 6,43 persen, yaitu dari 4.045 pada tahun 2020 menjadi 3.785 pada tahun 2021.

Mayoritas gugatan istri

Menurut Hafid, kecenderungan kasus perceraian masih sama antara 2020 dan 2021. Menurutnya, kasus cerai banyak didominasi oleh cerai gugat atau cerai yang diesebabkan oleh gugatan pihak istri.

Hafid mengatakan, dari 3.477 kasus perceraian yang diputuskan Pengadilan Agama Blitar pada tahun 2020, 73,65 persen atau 2.561 kasus di antaranya merupakan cerai gugat yang diajukan pihak istri. Sisanya, 916 kasus adalah cerai talak yang diajukan oleh pihak suami.

Baca juga: PM Blitar Selidiki Dugaan Penipuan oleh Seseorang yang Mengaku Anggota TNI

Proporsi itu tidak banyak berubah di 2021, sebanyak 73,04 persen dari 3.398 kasus perceraian yang diputus merupakan kasus cerai gugat. Sisanya sebanyak 916 kasus adalah cerai talak.

"Alasan pihak istri mengajukan gugatan cerai sebenarnya beragam tapi rata-rata dilatarbelakangi masalah ekonomi, masalah nafkah yang tidak dapat dipenuhi pihak suami," jelas Hafid.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Surabaya
Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Surabaya
Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Surabaya
Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Surabaya
Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Surabaya
Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Surabaya
Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Surabaya
2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

Surabaya
Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Surabaya
Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Surabaya
Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Surabaya
Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com