Hidup dalam kesederhanaan, Sumarni tak memiliki harapan muluk-muluk. Harapan terbesarnya, anaknya bisa terus sekolah.
Baca juga: Kisah Sani, Perjuangan Ibu Muda Musisi dari Lombok Bernyanyi Sambil Gendong Anak
“Harapannya ya bisa sekolah terus, supaya anak pintar,” ujar Sumarni.
Guna menjamin kelangsungan pendidikan putrinya, Sumarni selalu memprioritaskan pemenuhan kebutuhan sekolah, daripada membeli barang lain.
Tak lupa, Ia juga mengajari anaknya agar selalu berhemat, memprioritaskan kebutuhan yang paling penting, hingga mendorong anaknya belajar yang rajin.
“Karena yang paling penting ya buat sekolahnya anak. Kalau ada uang, yang kita dahulukan ya kebutuhan sekolahnya, sangunya (uang saku),” ungkap Sumarni.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang